Kamis, Mei 05, 2011

KEMATIAN USAMAH KURANG CUKUP BUKTI

AS tidak akan terbitkan foto Osama  
BBCIndonesia.com - detikNews

Presiden Obama beserta staff saat mengikuti jalannya operasi penyerbuan

Presiden Barack Obama memutuskan untuk tidak menyebar luaskan foto jenazah Osama bin Laden.

Pejabat Amerika beberapa hari ini meimbang untuk membantah teori konspirasi yang menyebut bin Laden belum meninggal.

Gedung Putih khawatir foto-foto yang mengerikan bisa melanggar sensitivitas orang.

Wartawan BBC di Washington Paul Adams mengatakan Presiden Obama tampaknya berkeputusan penerbitan foto itu terlalu berisiko.

Obama mengungkapkan keputusannya itu dalam sebuah wawancara dengan televisi CBS dalam program 60 Minutes, demikian pernyataan dari stasiun televisi tersebut.

Presiden Obama mengatakan ia tidak akan menerbitkan gambar Osama bin Laden untuk membuktikan ia telah mati.

Pengumuman itu keluar bersamaan dengan pemerintah Amerika mulai meneliti cakram padat komputer, telepon seluler, memory stick yang diketemukan saat pasukan khusus Navy Seals Amerika menyerbu persembunyian bin Laden di Abbottabad.
Dalam http://ihwansalafy.wordpress.com terdapat keterangan sbb :
Jangan Lekas Percaya Usamah Gugur, Foto Jenazah yang Beredar Terbukti Palsu


JAKARTA (voa-islam.com) – Kabar gembira bagi para pejuang Islam dan simpatisan Usamah bin Laden. Berita kematian Usamah bin Ladin diragukan banyak pihak karena foto kematiannya dipastikan palsu dan jenazahnya tak bisa dibuktikan wujudnya.
Beberapa jam setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama mengumumkan kematian Usamah, Senin (2/5/2011), beredar foto kepala Usamah bin Ladin yang berdarah-darah dengan mata dan dahi terbakar. Setelah diteliti, bisa dipastikan foto itu tidak asli, tapi hasil rekayasa foto (photo editing).
Rekayasa foto itu nampak jelas bila dibandingkan foto Usamah semasa hidupnya. Yang sebelah kiri, menunjukkan foto yang beredar di internet pada 2 Mei 2011 kemarin. Usamah terlihat berdarah-darah, terutama di bagian mata dan dahinya.

 
Cambang dan jenggot lebat menghiasi Usamah, tanpa sorban yang biasanya dikenakan. Terlihat juga pakaian dalam Usamah yang compang-camping. Perhatikan posisi mulutnya yang setengah terbuka, seperti sedang berbicara. Televisi Pakistan mendeskripsikan foto tersebut sebagai ‘unconfirmed’ alias belum terkonfirmasi bahwa itu adalah foto Usamah. Di situs youtube sempat ada “Dead realeased by pentagon 5/1/2011 Osama Bin Laden Photos” tetapi kini tidak bisa dibuka.
Sekarang, bandingkan foto Usamah semasa hidupnya di sebelah kanan. Dengan posisi, mimik muka, posisi mulut, dan wajah yang sama persis. Bedanya, baju Usamah tampak rapi, bersorban dan tanpa noda darah.
Kedua foto ini disandingkan oleh AFP, Selasa (3/5/2011) dan menyatakan bahwa gambar itu kemungkinan besar dikopi dan ditempel pada foto badan seseorang yang bukan milik Usamah.
Kepalsuan foto Usamah tewas itu juga dipastikan oleh pengamat telematika Roy Suryo. Anggota DPR RI ini menilai foto Usamah bin Ladin tewas dengan luka terbakar di bagian mata dan dahi, adalah palsu.
“Jelas sekali tampak retouching dan memang secara resmi belum diumumkan foto aktualnya,” ujar Roy Suryo melalui pesan singkatnya sebagaimana dikutip inilah.com, Selasa (3/5/2011).
….Jelas sekali tampak retouching dan memang secara resmi belum diumumkan foto aktualnya….

 
Di Amerika Serikat senditi, tak semua orang percaya dengan pengumuman Presiden Obama bahwa Usamah bin Ladin telah gugur. Meski Obama mengklaim telah melakukan tes DNA untuk memastikan identitas pemimpin jaringan Al Qaeda itu, namun kematian Usamah tetap dipertanyakan.
“Apakah itu benar-benar Usamah? Bagaimana kita bisa tahu? Mana foto-fotonya?” Pertanyaan-pertanyaan itu beredar luas di Pakistan dan di negara-negara lainnya.
Pejabat-pejabat AS mengatakan, mereka akan melakukan sebisa mungkin untuk mengusir keraguan masyarakat. Menurut para analis seperti diberitakan News.com.au, Selasa (3/5/2011), untuk menghindari keraguan tersebut, tampaknya pemerintah AS akan merilis foto-foto ataupun video mengenai kematian Usamah.
“Kami akan melakukan apa saja yang kami bisa untuk memastikan bahwa tak ada orang yang punya dasar untuk mencoba menyangkal bahwa kami telah mendapatkan Usamah bin Ladin,” ujar John Brennan, penasihat kontraterorisme Presiden Obama.
“Kami akan berbagi apa yang kami bisa karena kami ingin memastikan bahwa bukan cuma rakyat Amerika tapi juga dunia tahu persis apa yang telah terjadi,” imbuhnya.
Ini bukan pertama kalinya AS memberitakan Usamah tewas. Sebelumnya AS berbohong menyatakan Usamah tewas pada 13 Desember 2001 karena gagal ginjal. Klaim ini dinyatakan oleh buku bertajuk ‘Usamah bin Ladin: Dead or Alive?’ Buku tersebut ditulis oleh David Ray Griffin, profesor analis dan filsuf.
….Ini bukan pertama kalinya AS memberitakan Usamah tewas. Sebelumnya AS berbohong menyatakan Usamah tewas pada 13 Desember 2001 karena gagal ginjal….
Sang penulis menuding mantan Presiden George W Bush berbohong. Rekaman video bergambar Usamah sebenarnya bertujuan agar dunia percaya ia masih hidup. Sehingga, dunia mendukung ‘war on terror’ di Irak dan Afghanistan.
Kali ini, untuk memastikan gugurnya Usamah bin Ladin, lagi-lagi publik menemukan jalan buntu. Karena informasi satu-satunya tentang gugurnya Obama adalah dari AS. Sementara AS tidak bisa menunjukkan bukti jasad Usamah, dengan alasan jasadnya sudah dibuang ke laut. [taz/d

http://ihwansalafy.wordpress.com
Anak-Anak Muda Pakistan : “Usamah Masih Hidup Koq
Eramuslim.com, Tak semua orang percaya dengan berita yang disebarkan AS bahwa Usamah bin Ladin sudah tewas. “Siapa bilang Usamah sudah mati?” mungkin ledekan itu yang ada di kepala anak-anak muda Pakistan pada AS.
Tak semua orang percaya dengan berita yang disebarkan AS bahwa Usamah bin Ladin sudah tewas. Anak-anak muda Pakistan hari ini berdemonstrasi di luar bangunan yang kemarin diklaim AS sebagai tempat terbunuhnya Usamah. Dalam aksinya, puluhan anak muda Pakistan itu meledek AS dan meneriakkan kata-kata “Usamah masih hidup!”
Seorang anak muda yang ikut aksi tersebut berdandan ala Usamah bin Ladin ikut berteriak, “Ini dia Usamah, Usamah masih hidup!”. Anak muda lainnya, mengenakan sorban berwarna hitam ala pemimpin Taliban Mullah Omar mengatakan bahwa berita penyerbuan yang digembar-gemborkan AS adalah berita bohong.
“Hidup Usamah! Ini dia, Mullah Omar dan Usamah,” pekik anak muda itu.
Aksi itu mengundang perhatian anak-anak di sekitarnya, yang secara spontan ikut berdemonstrasi. Tak ada wajah-wajah yang mengguratkan kemarahan dalam aksi tersebut. Mereka melakukan aksi sambil tertawa-tawa di depan polisi yang sedang menjaga kompleks gedung yang menjadi sasaran operasi militer AS kemarin.
Sementara warga Abbotabad di sekitar lokasi tempat penyerbuan Usamah, cuma bisa berbisik-bisik mengungkapkan ketidakpercayaan mereka atas berita yang disebarluaskan AS. Teori-teori konspirasi pun bermunculan. (ln/yn)

Komentarku ( Mahrus ali ) :
يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا إِنْ جَاءَكُمْ فَاسِقٌ بِنَبَأٍ فَتَبَيَّنُوا أَنْ تُصِيبُوا قَوْمًا بِجَهَالَةٍ فَتُصْبِحُوا عَلَى مَا فَعَلْتُمْ نَادِمِينَ
Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.[1]
  Dan budaya musuh - musuh Islam itu mengibuli , menipu, merekayasa untuk menyudutkan gerakan kaum muslimin dan perjuangan mereka . Karena itu , perlu di cari bukti yang  valid untuk membenarkan informasi mereka



[1]  Al Hujurat  6

Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan