Senin, Juni 13, 2011

Kesesatan LBMNU Jember ke lima belas

Di tulis  oleh H Mahrus ali
Berlindung kepada Rasulullah SAW

Dan bantahannya

Tim Penulis LBM NU  cabang Jember  berkata : 

Saya ( Mahrus ali ) berkata :

Redaksi hadis tsb masih kacau . Menurut riwayat Tirmidzi tidak menyebut Rasulullah SAW , redaksinya sbb :
أَعُوْذُ بِاللهِ أَنْ أَكُوْنَ كَوَافِدِ عَادٍ
Saya berlindung kepada  Al;lah , jangan sampai aku  seperti duta / utusan kaum Ad. [1]
Dalam kitab al Ishobah juga di jelaskan sbb:
فَقَالَ الْعَبْدِي: أَعُوْذُ بِاللهِ أَنْ أَكُوْنَ كَوَافِدٍ عَادٍ
Maka  Al albdi berkata : Aku berlindung kepada Allah  jangan sampai menjadi seperti utusan kaum Ad . [2]

Untuk riwayat Ibnu majah , kalimat minta perlindungan kepada Rasulullah SAW  juga tidak di sebutkan . Jadi masalahnya masih kabur sehingga hadis tentang minta perlindungan pada Rasulullah SAW itu masih tidak bisa di buat pegangan . Dan saya tidak berani memperbolehkan  minta perlindungan kepada Rasulullah SAW  , karena  Tim Penulis LBM NU  cabang Jember  itu tidak mengetengahkan dalil kecuali hadis redaksinya yang masih berbeda itu .
Saya jumpai hadis tsb di Raudhotul muhadditsin 340/4  Fathul bari 579/4 Ad dho`ifah 227/3  , Ahmad 482/3 Mu`jam kabir  3325
Dalam salah satu riwayat Imam Ahmad terhadap hadis tsb sbb:
أَعُوْذُ بِاللهِ وَرَسُوْلِهِ أَنْ أَكُوْنَ كَوَافِدِ عَادٍ
عَاصِمُ بْنُ أَبِي النَّجُودِ قَالَ الدَّارَقُطْنِي فِى حِفْظِهِ شَيْئٌ
عَاصِمُ بْنُ أَبِي النَّجُودِ ذَكَرَهُ مُحَمَّدٌ بْنُ سَعْدٍ فِى الطَّبْقَةِ الثَّانِيَةِ مِنْ أَهْلِ اْلكُوْفَةِ ، قَالَ : وَ هُوَ مَوْلًى لِبَنِى  جُذَيْمَةَ بْنِ مَالِكٍ بْنِ نَصْرٍ بْنِ قَعِيْنٍ بْنِ أَسَدٍ ، وَكَانَ ثِقَةً ، إِلاَّ أَنَّهُ كَانَ كَثِيْرَ الْخَطَأِ فِى 
حَدِيْثِهِ . وَقَدْ تَكَلَّمَ فِيْهِ ابْنُ عَلِيَّةٍ . فَقَالَ : كَانَ كُلُّ مَنْ كَانَ اسْمُهُ عَاصِمٌ  سَىِّءَ الْحِفْظِ .
 وَ قَالَ ابْنُ خَرَّاشٍ : فِى حَدِيْثِهِ نُكْرَةٌ .
 وَ قَالَ أَبُوْ جَعْفَرَ الْعُقَيْلِى : لَمْ يَكُنْ فِيْهِ إِلاَّ سُوْءُ الْحِفْظِ .
سَأَلْتُ يَحْيَى بْنَ مَعِيْنٍ عَنْ سَلاَمٍ أَبِى الْمُنْذِرِ
أَثِقَةٌ هُوَ ؟ قَالَ : لاَ .
Ada perawi bernama  Ashim bin Abun Najud . Daroquthni berkata : Hapalannya  kurang pas.

Muhammad bin Sa`d menyebutnya  dlm tingkatan ke 2 dari penghuni kota Kufah . Dia maula  banu Juzaimah  bin Malik bin Nashr bin Qa`in bin Asad , dia perawi terpercaya  , tapi banyak kelirunya . Sungguh Ibnu Aliyah telah memperbencangkannya , lalu berkata : Tiap orang yang namanya  Ashim jelek hapalannya . 

Ibnu Kharrasy menyatakan : Hadisnya ada keganjilan

Abu Ja`far al Uqaili berkata : Dia jelek  hapalannya .

Ada perawi lagi bernama   Sallam Abul Mundzir yang dikatakan  oleh Ibnu main  tidak bisa  dipercaya .

Saya katakan : Hadis minta perlindungan kepada Rasulullah SAW  itu termasuk kekeliruannya

Jadi pernyataan Tim Penulis LBM NU  cabang Jember  yang memperbolehkan minta perlindungan kepada Rasulullah SAW itu lucu sekali , itu seperti debu yang bertaburan di angkasa dan tidak perlu di perhatikan , mengotori pakaian yang putih sebagaimana ia bisa mengotori akidah  , landasannya  juga hadis lemah .








[1]  HR Tirmidzi  3269
[2] Al ishobah 24/4


Artikel Terkait

2 komentar:

  1. Assalamualaikum...
    Ustadz, saya hendak bertanya, apakah yg diposting di web ini benar antum ?
    http://agama.kompasiana.com/2010/12/16/membongkar-kebohongan-h-mahrus-ali-dan-rekayasa-busuk-wahabi/... Ataukah itu "Mahrus Ali" yg lain?? Jazakallah khair atas jawabnnya

    BalasHapus
  2. Saya memang sering dihujat , di fitnah , di jelekin nama saya. Hal itu harus di hadapi dengan sabar penuh dan Allah akan membalas segala macam makar mereka dan mereka akan kalah . Ingat ! Bahwa ahli bid`ah dan syirik , awam atau orang pintarnya sulit sekali untuk bicara jujur , benar dan mau mengikuti ajaran quran dan hadis.Dan penulis blog ini adalah Mahrus ali Tambak sumur Waru Sidoarjo Jatim

    BalasHapus

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan