Selasa, Oktober 11, 2011

Akhirnya HAMIL,Setelah 10 Tahun Menanti




Kabar bahagia ini datang dari seorang teman yang sudah menikah lebih dari 10 tahun. Kabar apakah itu? Mungkin inilah kabar yang sangat dinantikan oleh ibu-ibu juga. Ya, Dia mengabarkan bahwa istrinya sekarang sedang hamil untuk yang pertama kalinya! Usia kehamilan sudah 7 minggu.Luar Biasa…setelah sepuluh tahun menanti, akhirnya terwujud keinginannya.
Bagaimana caranya?Inseminasi?Bayi Tabung? Jawabannya: Hamil secara alami! Kuncinya adalah berserah/pasrah, just let go! Selain itu adanya motivasi yang tinggi setelah mendengar cerita dari temannya yang sudah lama menikah dan akhirnya berhasil hamil, membuatnya menjadi bersemangat.
Rupanya pasangan ini sudah berencana untuk melakukan inseminasi, tapi sebelum inseminasi, istri hamil! Justru karena sudah tidak terlalu memikirkan dan menuntut agar hamil, malah hamil. Apakah ada ibu-ibu yang mengalami hal yang sama? Sebenarnya banyak cerita dari pasangan yang sudah menikah lebih dari 5 tahun, 10 tahun bahkan 20 tahun namun belum diberi momongan akhirnya bisa hamil dan punya anak. Bahkan tanpa berobat atau ikut program. Semuanya bilang sudah PASRAH!
Itulah kenyataannya, selama masih memaksakan kehendak bahkan menuntut, justru keinginan semakin menjauh. Tapi, selama Kita berusaha, berdoa dan pasrah justru keinginan mendekat  bahkan menjadi kenyataan.
Ibu-ibu dan Bapak-bapak yang sekarang masih belum mendapatkan momongan walaupun sudah berusaha kemana-mana, jangan berkecil hati dan patah semangat. Jika orang lain bisa, pasti Ibu-Bapak juga bisa, tetap berusaha,berdoa dan serahkan semuanya pada Tuhan, semoga keinginan cepat terwujud.
Tetap semangat!
Sumber : http://infoibuhamil.com/sehat/akhirnya-hamilsetelah-10-tahun-menanti.html
Komentarku ( Mahrus ali ) :
Ini cocok dengan Nabi Zakariya yang berdoa agar memiliki anak sbb :
رَبِّ لاَ تَذَرْنِي فَرْدًا وَأَنْتَ خَيْرُ الْوَارِثِينَ
"Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Waris Yang Paling Baik.[1]

    Berusaha bukan bertopang dagu , tapi berusaha dengan sungguh dan bukan main – main  adalah di anjurkan .
وَقُلِ اعْمَلُواْ فَسَيَرَى اللّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُ وَالْمُؤْمِنُونَ وَسَتُرَدُّونَ إِلَى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ   
9.105. Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mu'min akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.
Pengangguran tidak di perkenankan  karena ada ayat :
وَالَّذِينَ هُمْ عَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضُونَ   
23.3. dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna,
Pengangguran di larang bukan di anjurkan atau di sunnahka ,namun melakukan rekayasa yang haram juga di benci oleh Allah sebagaimana ayat :

أَمْ حَسِبَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ السَّيِّئَاتِ أَن يَسْبِقُونَا سَاء مَا يَحْكُمُونَ   
29.4. Ataukah orang-orang yang mengerjakan kejahatan itu mengira bahwa mereka akan luput (dari azab) Kami? Amatlah buruk apa yang mereka tetapkan itu.


[1] Al anbiya`
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan