Minggu, Desember 15, 2013

Nasib Ikhwan di Penjara Kudeta

BY ; SELIDIK
Aisyah Khairat Syatir, "Saya dapat kabar dari keluarga yang besuk abangku tercinta Sa'ad Khairat Syatir yang tengah dikurung penjara kudeta. Bahwa penjara yang ia tempat sama sekali tanpa atap. Hujan yang turun membasahi seluruh pakaian, tempat tidur dan seisinya. Sel yang luasnya hanya 2 x 2 meter. Tidak ada tempat berteduh atau sekedar harapan untuk terhindar dari panas dan guyuran hujan. Sungguh, tahanan (politik) bukan lagi manusia. Penjara kudeta sama sekali tak ada belas kasihan, terutama dalam kondisi dingin yang menggigit dan hujan deras yang mengguyur. Seluruh sel yang ditempati Ikhwan dan antikudeta benar-benar dipenuhi air; selimut, pakaian. Jangan lupakan doa untuk mereka, agar Allah mengaruniakan kelembutan, kehangatan, dan mempermudah urusan para tawanan politik. Semoga Allah membalas kezhaliman. Aaamin" 

 
Komentarku ( Mahrus ali): 
Lihatlah kekejaman militer rezim sekuler, bukan rezim Islami. Tiada kasih dengan rakyat, bahkan bengis dan kejam kepada mereka melebihi  Yahudi. Komnas HAM akan diam seribu bahasa bila pihak terzalimi  adalah pihak Islam, bukan pihak kristen. Mereka  akan berkicau  dan kicaunnya nyaring bila kristen yang di zalimi. Militer rezim sekuler itu adalah milter Iblis  yang di jani Neraka bukan militer Islam  yang di janji surga.  lihat ayat sbb:
Maka mereka (sembahan-sembahan itu atau pemimpin kekufuran atau rezim sekuler ) dijungkirkan ke dalam neraka bersama-sama orang-orang yang sesat,
( 95 )   dan bala tentara iblis semuanya.
( 96 )   Mereka berkata sedang mereka bertengkar di dalam neraka:
( 97 )   "demi Allah: sungguh kita dahulu (di dunia) dalam kesesatan yang nyata,
( 98 )   karena kita mempersamakan kamu dengan Tuhan semesta alam".
( 99 )   Dan tiadalah yang menyesatkan kami kecuali orang-orang yang berdosa.
( 100 )   Maka kami tidak mempunyai pemberi syafa'at seorangpun,
( 101 )   dan tidak pula mempunyai teman yang akrab,
( 102 )   maka sekiranya kita dapat kembali sekali lagi (ke dunia) niscaya kami menjadi orang-orang yang beriman".
( 103 )   Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.
 Syu`ara`  94- 103.
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan