Jumat, Januari 24, 2014

Pengajianku di Ngadiluweh Kediri



 

 Pada tgl 19 Januari – Minggu pagi kami menghadiri undangan ketua bag Tabligh  Ust Abu Syuja` di perguruan Muhammadiyah Ngadiluweh bersama  dengan  santri – santri saya .
Panitiya pengajian mengadakan majlis ta`lim kali ini dimuka gedung sekolah tersebut di pagi hari yang dingin. Dan saya merasakan udara yang dingin sekali disana, tidak seperti udara  panas Suraba. Juga banyak tanaman dan  air yang tawar bukan air asin.
  Tema yang kami bahas dalam pengajian kali ini adalah masalah kesyirikan, kebid`ahan dan  kedurhakaan yang membudaya  di masarakat  serta solusinya menurut al quran dan hadis.
  Saat itu,  hujan rintik – rintik, tapi audien tetap saja  asik mendengarkan pengajian, tiada satupun yang ngantuk, apalagi bergurau. pindah tempat, meninggalkan tempat atau pulang sampai akhir.
Pengajian di sana dimulai jam enam sampai jam delapan pagi.
  Buku  dan cd pengajian saya juga  laris terjual ber arti dakwah sunnah menurut manhaj al quran dan hadis  tersebar dengan sendirinya untuk mempersempit ruang  gerak kebid`ahan dan kesyirikan.
  Saya juga ketemu dengan Bpk Lim ketua Muhammadiyah disana,Bpk Bambang – kayaknya dia takmir masjidnya. Saya  tidak merekam pengajian kali ini, tapi saya akan minta rekamannya  dari panitia agar  bisa di share.
  Mudah – mudahan kita ini mau menerima kebenaran sekalipun bertentangan dengan ajaran kita dahulu atau ajaran guru kita untuk koreksi diri sebelum mati.
Pengajian seperti ini salah satu sarana untuk melaksanakan ayat:
كُنْتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللهِ  وَلَوْ ءَامَنَ أَهْلُ الْكِتَابِ لَكَانَ خَيْرًا لَهُمْ مِنْهُمُ الْمُؤْمِنُونَ وَأَكْثَرُهُمُ الْفَاسِقُونَ
Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma`ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka; di antara mereka ada yang

beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.[1][2]


[1]
[2] Ali imran 110





Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan