Sabtu, Februari 25, 2017

Fase ke 11 ttg Dajjal

مختصر صحيح الإمام البخاري (1/ 404)
"اللهمَّ إني أعوذُ بكَ من عذابِ القبرِ، ومن عذابِ النارِ، ومن فتنةِ المَحْيا والمَماتِ، ومن فِتنةِ المسيحِ الدَّجالِ".
Ya Allah , sesungguhnya aku berlindung dg MU  dari siksa kubur , siksa Neraka, fitnah kehidupan dan kematian , dan dari fitnah asih addajjal .
Hadis tsb hanya dr Abu Hurairah , bukan sahabat yg lain. Tp ada dukungan jg dr  Aisyah
Scr sanad insya Allah tdk ada problem. Tp redaksi nya rentan pd akidah. Tdk memperbaiki akidah, mlh merusaknya.
Percaya kpd siksa kubur sm dg kufur pd ayat :
وَنُفِخَ فِي الصُّورِ فَإِذَا هُمْ مِنَ الْأَجْدَاثِ إِلَى رَبِّهِمْ يَنْسِلُونَ قَالُفوا يَاوَيْلَنَا مَنْ بَعَثَنَا مِنْ مَرْقَدِنَا هَذَا مَا وَعَدَ الرَّحْمَنُ وَصَدَقَ الْمُرْسَلُونَ  إِنْ كَانَتْ إِلَّا صَيْحَةً وَاحِدَةً فَإِذَا هُمْ جَمِيعٌ لَدَيْنَا مُحْضَرُونَ
Dan ditiuplah sangkakala,  tiba-tiba mereka ke luar dengan segera dari kuburnya (menuju) kepada Tuhan mereka. Mereka berkata: "Aduh celakalah kami! Siapakah yang membangkitkan kami dari tempat tidur kami (kubur)?" Inilah yang dijanjikan (Tuhan) Yang Maha Pemurah dan benarlah Rasul-rasul (Nya). Cukup satu teriakan,tiba-tiba mereka semua dikumpulkan kepada Kami. Yasin 51-53

Dalam ayat tsb ahli kubur dalam keadaan tidur, lalu bagaimanakah mereka di siksa. Bila   disiksa, tdk akan bisa tidur.  Dan menjerit karena merasakan  siksaannya  itu.
Jg kufur pd ayat ini :
قَالُوا رَبنَا أمتنَا اثْنَتَيْنِ وأحييتنا اثْنَتَيْنِ
 11 )   Mereka menjawab: "Ya Tuhan kami Engkau telah mematikan kami dua kali dan telah menghidupkan kami dua kali (pula). Ghafir 11.
Hidup  itu hanya dua kali, bukan tiga kali atau lebih.  Hidup  didunia  dan kelak  ketika  dibangkitkan akan masuk surga atau Neraka. Jadi bila  di kuburan  manusia dihidupkan untuk di tanya  atau  disiksa  mk  hidupnya  tiga kali  dan ini nyalahi ayat itu.
Bila kita percaya kpd Dajjal , kita sam dg mendustakan ayat ini :
وَمَا جَعَلْنَا لِبَشَرٍ مِّن قَبْلِكَ الْخُلْدَ أَفَإِن مِّتَّ فَهُمُ الْخَالِدُونَ

“Kami tidak menjadikan seorang pun sebelum engkau (hai Nabi), hidup kekal abadi.” (al-Anbiya’: 34)
Syaikh Muhammad Shalih al Utsaimin menyatakan:
[الدجال غير موجود؛ لأن الرسول، صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خطب الناس في آخر حياته، وقال: «إنه على رأس مائة سنة لا يبقى، على وجه الأرض ممن هو عليها اليوم أحد».
Dajjal  tdk ada , Sesungguhnya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam   berhutbah di akhir hayatnya seraya bersabda: Pada permulaan seratus tahun , tiada yg hidup di muka bumi dari orang yg hdup saat ini .
http://www.alzafran.com/new/news.php?maa=View&id=635
Komentarku ( Mahrus ali ) :
Bila Dajjal hidup sampai sekarang akan bertentangan dg hadis itu.
Dajjal itu tdk ada. Bila di katakan ada, mk kita hrs menyatakan  usia Dajjal sjk para nabi sampai sekarang , bahkan sampai menjelang kiamat. Jd sangat panjang dan ini menyalahi al quran surat anbiya` 34.
يقول الإمام محمد عبده: «إن الدجال رمز للخرافات والدجل والقبائح التي تزول بتقرير الشريعة على وجهها والأخذ بأسرارها وحكمها».« »
Imam Muhammad Abduh berkata: Sesungguhnya Dajjal itu lambang khurofat, kedustaan , keburukan yg akan lenyap dg menerangkan sariat pdnya  dan mengambil rahasia dan hikmahnya ( hikmah sariat itu )
محمد فهيم أبو عبيدة(3): في تعليقه على أحاديث الدجال في الكتاب الملاحم لابن كثير(4) قال:{ هذا انتشار الفساد والشر}
Ust. Muhammad Fuhaim Abu Ubaidah yg memberi komentar ttg hadis – hadis Dajjal yg di susun oleh Ibn Katsir dlm kitab al Malahim . Muhammad Fuhaim itu menyatakan maksudnya  adalah kerusakan dan kejelekan yg membudaya ( Beliau menyatakan tdk ada dajjal ).
Sayang sekali bila doa itu di bc dlm salat, sm dg kita kufur pd ayat dlm salat dan ini sangat rentan. Bukan menyelamatkan, mlh bikin bahaya di akhirat.
Di dunia , kita di katakan inkarul ayat, mk di akhirat kita akan termasuk orang yg ingkarul ayat itu.
Sy sdh lm tdk bc doa itu. Dulunya sy aktif membacanya dlm salat .
Cari ilmu agama dg sistim dialog yg ilmiyah ttg Dajjal , penuh persaudaraan di dua grup WA sy  .
Mau ikut , hub 08813270751.082225929198 ,081384008118,0 857-8715-4455

0812-4194-6733
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan