Jambi (ANTARA News) - Pabrik sosis ikan yang dibangun investor di Jambi membuituhkan bahan baku berupa ikan patin sebanya lima ton/hari.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jambi, Herman Rahim, di Jambi, Sabtu mengatakan, pabrik sosis ikan itu dibangun di dekat Pelabuhan Talang Duku, Kabupaten Muarojambi.
"Ditargetkan pada akhir 2012 pabrik sosis ikan itu sudah bisa berproduksi, sehingga bisa dipasarkan baik lokal, maupun ke luar daerah," katanya.
Ia menyebutkan, pendirian atau pembangunan pabrik sosis itu adalah salah satu upaya pemerintah bekerjasama dengan investor untuk membangun industri hilir sektor perikanan.
Pendirian industri hilir itu bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah dan nilai jual produksi perikanan yang dihasilkan petani budidaya.
Pemerintah Provinsi Jambi terus berupaya memacu petani budidaya untuk meningkatkan produksi, lewat potensi yang ada, dan ditargetkan bisa berproduksi 30 ton/hari.
Produksi patin petani budidaya tersebut, selain akan ditampung atrau dibeli oleh pabrik untuk dibuat sosis, juga diproduksi menjadi berbagai produk jadi lainnya.
Petani budidaya, juga sudah banyak dibina lewat industri rumah tangga memproduksi abon patin, kerupuk, bakso dan lainnya.
Produksi industri rumah tangga petani budidaya itu juga sudah banyak dipasarkan, baik lokal hingga ke luar daerah.
"Produki jadi dari industri rumah tangga dari petani budi daya tersebut, sudah banyak mengisi pusat-pusat perbelanjaan sebagai tempat pemasaran," kata Herman Rahim.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jambi, Herman Rahim, di Jambi, Sabtu mengatakan, pabrik sosis ikan itu dibangun di dekat Pelabuhan Talang Duku, Kabupaten Muarojambi.
"Ditargetkan pada akhir 2012 pabrik sosis ikan itu sudah bisa berproduksi, sehingga bisa dipasarkan baik lokal, maupun ke luar daerah," katanya.
Ia menyebutkan, pendirian atau pembangunan pabrik sosis itu adalah salah satu upaya pemerintah bekerjasama dengan investor untuk membangun industri hilir sektor perikanan.
Pendirian industri hilir itu bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah dan nilai jual produksi perikanan yang dihasilkan petani budidaya.
Pemerintah Provinsi Jambi terus berupaya memacu petani budidaya untuk meningkatkan produksi, lewat potensi yang ada, dan ditargetkan bisa berproduksi 30 ton/hari.
Produksi patin petani budidaya tersebut, selain akan ditampung atrau dibeli oleh pabrik untuk dibuat sosis, juga diproduksi menjadi berbagai produk jadi lainnya.
Petani budidaya, juga sudah banyak dibina lewat industri rumah tangga memproduksi abon patin, kerupuk, bakso dan lainnya.
Produksi industri rumah tangga petani budidaya itu juga sudah banyak dipasarkan, baik lokal hingga ke luar daerah.
"Produki jadi dari industri rumah tangga dari petani budi daya tersebut, sudah banyak mengisi pusat-pusat perbelanjaan sebagai tempat pemasaran," kata Herman Rahim.
Judul asli: Pabrik sosis butuh lima ton patin/hari
Komentarku ( Mahrus ali ):
Ikan Patin jelas layak di kosumsi, dan halal bukan haram seperti kepiting, yuyu dll. Kalau ikan Patin cocok dengan ayat:
أُحِلَّ لَكُمْ صَيْدُ الْبَحْرِ وَطَعَامُهُ مَتَاعاً لَّكُمْ وَلِلسَّيَّارَةِ وَحُرِّمَ عَلَيْكُمْ صَيْدُ الْبَرِّ مَا دُمْتُمْ حُرُماً وَاتَّقُواْ اللّهَ الَّذِيَ إِلَيْهِ تُحْشَرُونَ ﴿٩٦﴾
096. Dihalalkan bagimu binatang buruan laut dan makanan (yang berasal) dari laut sebagai makanan yang lezat bagimu, dan bagi orang-orang yang dalam perjalanan; dan diharamkan atasmu (menangkap) binatang buruan darat, selama kamu dalam ihram. Dan bertakwalah kepada Allah yang kepada-Nyalah kamu akan dikumpulkan. Maidah.
Baca lagi disini tentang Sosis haram:
10 Mei 2011
03 Okt 2011
Beberapa contoh makanan olahan yakni daging, nugget, sosis, mi instan, makanan kaleng, cokelat, gorengan, sereal olahan, dan produk susu lemak tinggi. Makanlah makanan yang lebih sehat dengan meluangkan waktu ...
25 Mei 2011
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan