Jakarta (SI Online) - Siyono, terduga teroris yang
ditangkap pasukan Densus 88 saat berzikir usai melaksanakan shalat
magrib di sebuah masjid di Dukuh Brengkungan Desa Pogung Kecamatan Cawas
Kabupaten Klaten, Jawa Tengah pada Selasa (8/3) lalu dikabarkan telah
meninggal dunia ketika menjalani pemeriksaan.
Keluarga korban terkejut saat petugas kepolisian mendatangi
kediamannya. Kaget semakin bertambah, saat keluarga mendengar teriakan
Suratmi (istri Siyono). Keluarga baru tahu apa yang terjadi, saat
Suratmi mengatakan kalau suaminya meninggal dalam pemeriksaan.
"Polisi datang ke rumah. Mereka mengaku dari Densus. Memberitahukan
kalau Siyono meninggal saat diperiksa di Polda DIY," ungkap kakak
Siyono, Wadiyono, pada wartawan di Klaten.
Menurut Wadiyono, Densus tiba di kediaman Siyono di Dukuh
Brengkungan RT 11/05 Desa Pogung, Kecamatan Cawas, sekira pukul 9.00
WIB. Densus meminta agar ia bersama istri Siyono, ikut ke Rumah Sakit
Kramat Jati, Jakarta.
"Untuk keperluan identifikasi. Kami diminta ikut. Sekalian untuk keperluan mengambil jenazah," tandasnya.
Sebelumnya, saat penangkapan, pasukan Densus 88 menggerebek rumah
Siyono yang juga digunakan sebagai Raudhatul Athfal (TK) Amanah Ummah.
Kedatangan pasukan berlambang burung hantu dengan senjata laras panjang
itu membuat takut anak-anak yang sedang belajar.
Penggeledahan pun dilakukan untuk melengkapi bukti-bukti, tapi
Densus tidak menemukan apa-apa kecuali sobekan kertas, dan sebuah unit
sepeda motor yang ikut disita. Berikut kronologi yang dirangkum dari
sejumlah sumber:
1. Pada Selasa (8/3), sekira bakda shalat Maghrib, Siyono ditangkap
di Masjid saat sedang melakukan zikir. Ia dicekal sejumlah orang
berbadan tegap.
2. Kamis (10/3) pagi, Densus 88 melakukan penggeledahan di rumah
Siyono di RT 11 RW 05 Desa Pogung, dimana istri korban mengajar di rumah
yang juga dikelola sebagai RA Amanah Ummah.
3. Jumat (11/3) siang pkl.11.00 beredar kabar korban meninggal dunia saat pemeriksaan.
4. Jumat (11/3) sore pkl.17.00 istri dan kakak korban dijemput Densus 88 dan langsung dibawa ke Jakarta.
5. Sabtu (12/3) pagi pkl.10.00 istri mengabari sedang dimintai keterangan oleh aparat kepolisian
6. Sabtu (12/3) siang pkl.13.00 istri Siyono mengkonfirmasi wafatnya suaminya.
7. Sabtu (12/3) saat ini posisi istri dan keluarga beradi di RS
POLRI, jenazah langsung mau dipulangkan ke Klaten oleh pengawalan
polisi.
Berdasarkan informasi terakhir, jenazah akan tiba di kediaman keluarga sekira pukul 21.00.
red: adhila/dbs
Komentarku (
Mahrus ali ):
Jangan
lupa, ingat selalu. Mungkin sekali, itu upaya makar kafirin dalam menjelekkan
kaum Muslimin. Teroris adalah buatan kafirin . Mereka yang bikin dan mereka pula yang nangkapin
Artikel Terkait
Densus
- Cara Densus 88 ciptakan teroris
- Melawan Lupa (6): Hendropriyono, Dalangnya Jokowi & Teroristainment Densus 88
- Waduh!! Terbukti Bersalah Akibatkan Siyono Meninggal, 2 Anggota Densus 88 Hanya Dihukum Ringan ¤
- Pakar Pidana: Anggota Densus 88 Penyiksa Siyono Harus Dipidanakan
- Sidang Etik Densus 88 Dilakukan Tertutup, KontraS: Itu Aneh
- Mabes: 7 anggota Densus akan diadili atas kematian Siyono
- Autopsi Siyono Dilakukan Hari Ini, Diperkirakan Berlangsung 6-7 Jam
- Bubarkan Densus
- Pengamat: Siapa pun yang Meminta Evaluasi Densus 88 dan BNPT Berarti Teroris
- Aksi Umat Islam Geruduk Mapolresta Surakarta Tuntut Pembubaran Densus 88 Diiringi Gerimis
- Solo, Semarang dan Surabaya Gelar Aksi Tuntut Pembubaran Densus 88
- Kasus Tewasnya Siyono, Komisi III akan Panggil Densus 88
- Klaten : Ditangkap Sehat, Dipulangkan Jadi Mayat
- Mana Densus 88 ??????
- Densus 88 Lakukan Penangkapan Biadab terhadap 3 Aktivis Islam asal Solo
- Salafy di bunuh densus Hamas
- USTADZ ABU YAHYA BADRUSSALAM AKHIRNYA ANGKAT BICARA.
- Biadab! Densus 88 Jadikan Al Qur'an Sebagai Barang Bukti Terorisme
- UST. BASRI, MUDIR MAHAD TAHFIDZ DI MAKASAR DITANGKAP DENSUS DENGAN CARA BIADAB
- Korban salah tangkap di seret di aspal oleh Densus 88
- Densus 88 Tembak Mati Muslim Ketika Shalat, Ketua Pemuda PERSIS Jabar: Kalau Tidak Yahudi ya PKI
- Kristiani kebaktian di jaga Banser, dan orang salat Asar di tembak Densus.
- Densus 88 bikin takut aktivis muslim dan bikin missionaris salib semakin berani
- Mujahid Aktivis Masjid Ditangkap Densus, Keluarganya Butuh Biaya Hidup dan Sekolah, Ayo Bantu!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan