Sebagaimana
selalu ditegaskan oleh para ulama bahwa Syiah tidak pernah lepas dari
kesyirikan. Olehnya berikut ini akan kami tampilkan mantra-mantra kaum
Syiah jika mereka ingin mendapatkan sesuatu yang sangat diinginkannya,
yang jika kita memikirkannya hanya dipakai oleh orang-orang yang
berinteraksi dengan dunia hitam, perdukunan dan paranormal. Maklum di
dunia Syiah banyak 'orang pintar' nya.
Al-Aman Min Akhthar Al-Asfar wal
Azman, Radhyuddin Al-Husaini, Muassasah An-Nur lil Mathbu’ah, cet ke-2, 1408 H
(Ini adalah mantra dan sulap, setiap
kitab dzikir dan wirid syiah pasti ada hal-hal semacam ini)
Berikutnya, pada kitab Bihar Al-Anwar, Al-Majlisi, Dar Ihya’ At-Turats Al-‘Araby, Cet ke-3,
1403 H.
Terjemahannya:
Dari Abu Abdillah alaihis salami ia berkata: Jika kamu
menginginkan satu perkara ambillah enam lembar kertas, tulis tiga di antaranya
kalimat berikut ini,
“Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
pilihan dari Allah yang Maha Mulia lagi Maha Bijaksana untuk Fulan bin Fulanah,
lakukanlah”
Untuk tiga lembar kertas yang lainnya kalimat berikut ini,
“Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
pilihan dari Allah yang Maha Mulia lagi Maha Bijaksana untuk Fulan bin Fulanah,
jangan lakukan”
Kemudian letakkanlah di bawah sajadahmu kemudian shalatlah dua
rakaat. Jika kamu telah selesai, sujudlah satu kali sujud dan bacalah seratus
kali,
“Allahumma Khirli Wakhtarli Fi Jami’i Umuri Fi Yusrin Minka Wa
‘Afiyatin (Ya Allah pilihkanlah untukku dalam semua urusanku perkara yang mudah
dari-Mu dan keselamatan)”
Kemudian pukulkan tanganmu ke lembaran-lembaran kertas tadi, lalu
kocoklah, kemudian keluarkanlah satu persatu, jika keluar tiga berturut-turur
maka lakukanlah. Kerjakanlah perkara yang kamu inginkan. Jika keluar tiga
berturut-turut maka janganlah kamu kerjakan. Jika yang keluar satu maka
kerjakanlah dan jangan kerjakan yang lain. Kemudian keluarkanlah lima lembaran
kertas tadi lalu lihat mana yang paling banyak. Lakukanlah dengan keputusan
itu. Hiraukanlah yang keenam yang tidak dibutuhkan.
Belum selesai, berikutnya pada kitab
Dhiya’ Ash-Shalihin, Muhammad Shalih Al-Jauharji, Al-Alfaini di Kuwait
dan Dar Al-Wafa’ di Beirut, Cet Pertama, 1405 H.
(hal 441)
Mantra Hari Ahad
(Hal 525)
Mantra hari Jum’at
(Allah Subhabanahu berfirman: “Bahwasanya beberapa orang dari manusia meminta pertolongan kepada jin, maka bertambah bodohlah mereka!” surat Al-Jin)
Beginilah ajaran perdukunan ini menjadi
akidah anak-anak muda Syiah indonesia yang senang mengkonsumsi
dunia-dunia filsafat dan dunia hitam. Akhirnya akidahnya juga menjadi
hitam. 'Afaanallahu wa iyyakum
http://www.lppimakassar.com/2012/12/ini-mantra-jimat-dan-jampi-jampi-orang.html
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan