In box dari Purworejo dan Tanjung pinang

In box dari Agung Nugroho

• Wiraswasta
• 

Pernah belajar di Politeknik

• 

Tinggal di Purworejo, Jawa Tengah, Indonesia

Dari Purworejo, Jawa Tengah, Indonesia

• Dia menulis :

Mau tabayun kyai. Apa betul sampeyan tidak mau makan daging ayam juga sama telurnya? Alasanya apa? Juga dalilnya apa?

Saya jawab:
bacalah disini : http://mantankyainu.blogspot.co.id/2015/03/jawabanku-kepada-komentator-di-fbku.html



In box dari Tanjung pinang .
Jumat 08:56
Assalamu 'alaika.. Syaikh, apa hak dan kewajiban suami yang istrinya minta diceraikan setelah si suami menyetujui tuntutan itu?
Senin 10:59
Mohon dijawab, Syaikh! ini penting. karena si istri menuntut haknya. dia percaya klau yang menjelaskan orang selain suaminya yang dipandang 'alim.
Saya jawab:
Senin 16:26
Wassalamu alaiku wr wb :
anda menyatakan kpd istrimu dg kalimat apa?

Dia menjawab:
Istri saya berkata : Assalmu"alaikum pak tolong lepaskn ibu.... sudh cukup bnyk dosa ibu.
Ibu minta maaf. Tp ibu sdh g ada rasa lagi sm bpk.
InsyaAllah ini kputusan yg trbaik buat diri ibu
InsyaAllah ini kputusan yg trbaik buat diri ibu
Ibu mrs nymn hidup sendiri.
Saya jawab: Sudah Ibu pikirkan keputusan ini?
Baiklah, itu maunya Ibu. Kita akan selesaikannya di pengadilan agama agar sah perceraian kita. Nanti, pada saat bapak tidak ada kesibukan.
Lalu dia menulis :
Alasan istri saya minta cerai: Kita tidk sepaham dn sudh cukup terlalu bnyk dosa ibu k bpk. Krn ibu g bisa masuk dgn aturn bpk.kalo d paksakan makin bnyk lah dosa ibu krn bnyk pertentangan td. Bpk trlalu agamis smntara ibu biasa aja. Ank ttp kita rawat brsm ibu harap kita bisa pisah dgn cr yg baik baik tanpa ada konflik
Kalau bpk mau ikuti jalur ibu mungkin ibu bisa berubh fikiran. Tp kalau ibu ikut cara bpk ibu g sanggup
Lebih baik pisah dr pd ibu berterntangan terus ibu capek n g sanggup cara pandang kita berbeda jauh
Saya jawab : Apakah sudah dipikirkan lebih jauh?
Bapak tidak akan pernah mau mengikuti jalur bebas tanpa aturan agama Islam.
38.Orang yang beriman itu berkata: "Hai kaumku, ikutilah aku, aku akan menunjukkan kepadamu jalan yang benar. 39.Hai kaumku, sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah kesenangan (sementara) dan sesungguhnya akhirat itulah negeri yang kekal. 40.Barangsiapa mengerjakan perbuatan jahat, maka dia tidak akan dibalasi melainkan sebanding dengan kejahatan itu. Dan barangsiapa mengerjakan amal yang saleh baik laki-laki maupun perempuan sedang ia dalam keadaan beriman, maka mereka akan masuk surga, mereka diberi rezeki di dalamnya tanpa hisab.
41.Hai kaumku, bagaimanakah kamu, aku menyeru kamu kepada keselamatan, tetapi kamu menyeru aku ke neraka? 42.(Kenapa) kamu menyeruku supaya kafir kepada Allah dan mempersekutukan-Nya dengan apa yang tidak kuketahui padahal aku menyeru kamu (beriman) kepada Yang Maha Perkasa lagi Maha Pengampun? 43.Sudah pasti bahwa apa yang kamu seru supaya aku (beriman) kepadanya tidak dapat memperkenankan seruan apapun baik di dunia maupun di akhirat. Dan sesungguhnya kita kembali kepada Allah dan sesungguhnya orang-orang yang melampaui batas, mereka itulah penghuni neraka. 44.Kelak kamu akan ingat kepada apa yang kukatakan kepada kamu. Dan aku menyerahkan urusanku kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya". (Q.S. Tahrir ayat 38-44)
Itulah diantara isi percakapan kami.
Si istri telah meninggalkan rumah suaminya sejak tanggal 26 juni 2015, pindah ke rumah orangtuanya.
Stiap awal bulan saya memberinya uang.
Istri saya minta sebagian tanah yang saya beli setelah menikah dengannya. Saya tidak mau memberikannya. Karena gak ada kaitannya dg warisan. Suamikan masih hidup. Apalagi si istri minta cerai.
Dulu tanah itu saya beli atas nama suami istri. Si istri memaksa namanya dicantumkan di akta tanah.
Saya jawab:
Bila tdk mau di ajak kpd agama yg benar, ceraikan sj dan cari yg lain.
Selasa 07:59
Syukran, jazakallahu khairan
Komentarku ( Mahrus ali ):
Bila tanah itu hasil kerja mereka berdua, maka  harus  gono gini.
Bila  dari hasil jerih payah suami saja, maka  tiada gono gini. Begitu juga bila hasil jerih payah istri saja yang berkerja  dengan cara halal.
Saya in box juga
ِKamu boleh memanggil orang yg ngerti dari keluargamu dan orang yg ngerti dari keluarga istrimu dn bertemu dengan mereka dg istri mu untuk dilanjutkan keluargamu atau tdk. agar sesuai dengan 35 Nisa` dan lihatlah pula ayat 229 Baqarah bahwa kekeluargaan itu mendahulukan untuk kebaikan agama bukan untuk menghancurkannya.
Dia in box lagi:
Baik Syeikh. Sblumnya saya sudah pernah bermuzakarah dg dia dan ke 2 orangtuanya. saya menilai mereka menolak saya dari keluarga mereka. Mereka keluarga yg malas beribadah seperti sholat dan baca alqur'an, tetapi rajin ke dukun dan amalan bid'ah. Mereka sakit hati saya tidak ikuti acara mereka.
Mereka terlalu bebas berinteraksi dg lawan jenis. Aurat tidak dijaga. Suka music.
Mereka tidak hanya membenci saya, tetapi juga membenci ibu saya.
Meminjam uang ke rentenir atau bank itu perkara biasa. Mereka tertipu dg kesenangan dunia.
Wahai Rabb, ku merindukan rumah yang selalu dibacakan alQur'an dan dihidupkannya sunnah Nabi Mu.

Saya jawab:
ya sdh tdk di ajak musawarah

Mau nanya hubungi kami:

088803080803( Smartfren). 081935056529 (XL )  https://www.facebook.com/mahrusali.ali.50

 

Artikel Terkait