Minggu, September 18, 2011

Burqa,/ tutup muka ternyata di benci kafir dan ahli bid`ah

Senin Prancis Resmi Larang Burqa, 61 Orang Sudah Ditangkap Gara-gara Protes Aturan Ini

Minggu, 10 April 2011 19:35 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, PARIS--Polisi Paris menangkap 61 orang, diantaranya 19 perempuan, terkait rencana demonstrasi tanpa izin di Paris. Demonstrasi itu memprotes larangan mengenakan burqa di Prancis.

Seorang pejabat polisi Paris mengatakan 59 orang ditangkap saat ingin berunjuk rasa di Place de la Nation, sebelah timur Paris. Dua orang lainnya ditangkap saat ingin ke lokasi dari Inggris dan Belgia.

Prancis akan mengenakan larangan penggunaan burqa di seluruh pelosok, Senin ini. Perempuan yang tidak mengindahkan larangan ini akan dikenakan denda.

Nicolas Lerner, kepala Satuan Polisi Paris, mengatakan demonstrasi sebenarnya tidak dilarang. Polisi Paris menangkap para demonstran karena pernyataan mereka yang frontal.

Sebanyak 55 orang tersebut tidak ditahan. Setelah beberapa saat dimintai keterangan di kantor polisi, mereka kembali dibebaskan. Enam orang tetap ditahan karena polisi menduga mereka imigran gelap.

Muslim Prancis merasa burqa menjadi stigma negatif karena dilarang oleh pemerintah. Debat soal burqa ini sudah terjadi sejak 2004. Pemerintah bersikeras, perempuan Prancis dilarang menyembunyikan wajahnya di tempat umum terutama di jalan.

Pelanggar aturan ini kena denda sebesar 150 euro (215 dolar AS) atau kerja sosial. Sementara bagi seseorang yang memaksa perempuan mengenakan burqa akan didenda 30 ribu euro (43 ribu dolar AS).

Diperkirakan ada dua ribu perempuan di Prancis yang mengenakan burqa. Total penganut Islam di Prancis mencapai lima juta orang, terbesar di Eropa Barat.
Redaktur: Stevy Maradona
Sumber: AP

 

 

In Picture: Nasib Muslimah Prancis Setelah Pelarangan Burqa

Selasa, 12 April 2011 10:03 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, PARIS--Larangan mengenakan burqa berlaku efektif di seluruh Prancis, Senin (11/4) . Dengan sejumlah pengecualian, siapapun yang mengenakan pakaian tapi menyembunyikan wajahnya di muka umum akan kena denda 150 euro.

Sementara siapapun yang memaksa orang lain mengenakan burqa akan kena denda 30 ribu uero. Ini berlaku di tempat umum di Prancis seperti jalan, taman, stasiun kereta, balai kota, restoran, toko.

Ada pengecualian bagi aturan ini, yaitu bagi orang yang mengenakan helm, penutup wajah dengan alasan kesehatan, penutup wajah di olah raga, dan kegiatan budaya seperti karvanal.

Namun aturan ini menuai protes keras dari kalangan muslimah PRancis dan Inggris. Mereka menilai larangan burqa adalah pelanggaran HAM dan kebebasan mereka.
Redaktur: Stevy Maradona
Sumber: AP

 

 

 

Cadar pun Bakal Dilarang di Belanda

Minggu, 18 September 2011 21:00 WIB
REPUBLIKA.CO.ID,   AMSTERDAM--Pemerintah Belanda, Sabtu (18/9), berencana untuk melarang cadar atau burka. Rencana itu dikemukakan PM Belanda Marka Rutte. Pemakaian cadar atau niqab tidak sesuai dengan tradisi dan budaya Belanda, papar dia.

Mark Rutte juga mengumumkan aturan ketat untuk imigran dan pencari suaka yang ingin menjadi kebangsaan Belanda di masa depan. Mereka diharuskan menunjukan memiliki penghasilan dan belum menerima bantuan keuangan atau manfaat untuk setidaknya tiga tahun.

"Pemerintah berkeyakinan memakai pakaian yang benar-benar atau hampir seluruhnya menutupi wajah secara fundamental bertentangan dengan kehidupan publik, di mana orang diakui oleh wajah mereka," kata Mark Rutte.

"Pakaian yang menutupi wajah ini bertentangan dengan prinsip-prinsip kesetaraan antara pria dan wanita,"

Pemerintah mengatakan rencana larangan cadar atau burka tidak dimaksudkan pembatasan kebebasan beragama, tetapi  jika itu perlu dan dibenarkan dalam melindungi kepentingan karakter dan cara hidup di Belanda maka perlu dilakukan.

Rencana larangan segera diproses  secara bertahap diawali dewan negara, pengadilan administratif, dan selanjutnya parlemen.  Tidak ada kerangka waktu yang diberikan, tetapi Wilders berharap untuk memperkenalkan larangan cadar tahun ini.

Sejumlah pengamat mengatakan sikap pemerintah mencerminkan pengaruh yang dimiliki oleh Geert Wilders politisi populis anti-Islam, anti-imigrasi dari Partai Kebebasan. Melalui parlemen, partai Wilders yang merupakan kekuatan ketiga, terus menyuarakan  kebijakan ketat terhadap Islam dan imigran dari negara non barat.

Prancis memberlakukan larangan burqa tahun lalu, dan Jumat kemarin melarang shalat Jum
at di jalanan. Belgia juga menyusul jejak Perancis dengan melarang Burka.
Redaktur: Stevy Maradona
Reporter: Agung Sasongko


Komentarku ( Mahrus ali )
Tanda kebenaran itu kalau di benci oleh orang – orang kafir atau orang – orang syirik atau ahli bid`ah . Allah telah menyatakan dalam suatu ayat :
هُوَ الَّذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالْهُدَى وَدِينِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّينِ كُلِّهِ وَلَوْ كَرِهَ الْمُشْرِكُونَ
Dia-lah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang benar agar Dia memenangkannya di atas segala agama-agama meskipun orang-orang musyrik benci.
يُرِيدُونَ أَنْ يُطْفِئُوا نُورَ اللهِ بِأَفْوَاهِهِمْ وَيَأْبَى اللهُ إِلاَّ أَنْ يُتِمَّ نُورَهُ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ(32)
Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahaya-Nya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai.
Bila wanita muslimah menutup wajahnya  bukan membukanya di benci kalangan ahli bid`ah dan kafir , maka  sebagai sinyal kebenarannya  dan kekeliruan buka wajah bagi wanita muslimah bukan kafir .
Mereka ( kaum kafir ) ingin sekali untuk mengembalikan kaum muslimin kepada ajaran mereka  sebagaimana ayat :
وَدُّوا لَوْ تَكْفُرُونَ كَمَا كَفَرُوا فَتَكُونُونَ سَوَاءً فَلاَ تَتَّخِذُوا مِنْهُمْ أَوْلِيَاءَ حَتَّى يُهَاجِرُوا فِي سَبِيلِ اللهِ فَإِنْ تَوَلَّوْا فَخُذُوهُمْ وَاقْتُلُوهُمْ حَيْثُ وَجَدْتُمُوهُمْ وَلاَ تَتَّخِذُوا مِنْهُمْ وَلِيًّا وَلاَ نَصِيرًا
Mereka ingin supaya kamu menjadi kafir sebagaimana mereka telah menjadi kafir, lalu kamu menjadi sama (dengan mereka). Maka janganlah kamu jadikan di antara mereka penolong-penolong (mu), hingga mereka berhijrah pada jalan Allah. Maka jika mereka berpaling, tawan dan bunuhlah mereka di mana saja kamu menemuinya, dan janganlah kamu ambil seorangpun di antara mereka pelindung, dan jangan (pula) menjadi penolong,
 Sayang  sebagaian orang muslim  masa bodoh tak ingin mengajak kaum kafir masuk Islam , malah ingin meniru langkah  dan perbuatan orang kafir .

Mana HAM yang biasanya berkoar – koar ketika ada kasus diskriminasi , apakah  di negara  Prancis perlu di kasih HAM  sebagaimana di Indonesia yang  tidak memerlukan HAM barat , malah di kasih.
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan