Saya terjemahkan masalah yang penting saja.
غزة في ظل حكم حماس: الأمن الداخلي يشبح ويعذب المعتقلين السلفيين ويقدمهم لمحاكمات عسكرية!
Gaza di bawah kekuasaan Hamas: keamanan internal masih belum maksimal, menyiksa tahanan Salafi dan mengajukan mereka ke mahkamah militer!
أفادت مصادر مطلعة أن حركة حماس الحاكمة في غزة قدمت معتقلين ينتمون للسلفية الجهادية إلى محاكمة عسكرية.
Sumber melihat melaporkan bahwa gerakan Hamas yang berkuasa di Gaza mengajukan tahanan salafy jihadi ke pengadilan militer.
وأضاف
المصدر: وتكررت مسألة قيام حماس باعتقال السلفيين من بيوتهم كما يتم اعتقال الشباب على
الحواجز مرورا بحملة البلاغات والاستدعاءات .ويقول المصدر أن التحقيقات تدور في الأعم الأغلب حول مناصرة
الدولة الإسلامية.
Sumber itu menambahkan: Sering kali Kasus penangkapan Hamas terhadap Salafi jihadi dari rumah mereka sebagaimana pemuda ditangkap di pos pemeriksaan . Karena
ada doriongan laparan ( bahwa pemuda itu pecinta ISIS
) atau di panggil mahkamah . Sumber tersebut mengatakan kebanyakan penyelidikan berkisar sebagai pembela daulah Islam ( ISIS )..
Komentarku ( Mahrus ali ):
Kayaknya mirip dengan apa yang terjadi di negara kita. Begitulah nasib kaum muslimin yang komitmen dengan ajaran agamanya dari kalangan salaf jihadi bukan salafy thaghuti ( yang suka menjilat pantat thaghut ). Saya ingat firman Allah :
وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ
حَتَّى نَعْلَمَ الْمُجَاهِدِينَ مِنْكُمْ وَالصَّابِرِينَ وَنَبْلُوَ
أَخْبَارَكُمْ
Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menguji kamu agar Kami
mengetahui orang-orang yang berjihad dan bersabar di antara kamu; dan agar Kami
menyatakan (baik buruknya) hal ihwalmu.[1]
Terjemahan ayat terahir ini
menurut tafsir depag . Tapi hati saya masih kurang sreg
Menurut tafsir Adhwa`ul bayan bukan “ dan agar Kami menyatakan (baik
buruknya) hal ihwalmu”
Tapi
نُظْهِرُهَا وَنُبْرِزُهَا لِلنَّاسِ.
Kami tampakkan berita –
beritamu kepada manusia . [2]
Lebih pas lagi;
Kami uji berita – berita mu
( kadang dijeleki , di bully dll ) .
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan