Sabtu, September 24, 2011

Malaisia melarang promosi kontes bikini

 

ANGKOR l SURYA Online- Resor pantai di Malaysia membatalkan acara promosi kontes bikini internasional setelah para pejabat setempat menyatakan keberatan.
Acara di pantai Pulau Pangkor di pesisir barat Malaysia itu sedianya dilaksanakan bulan depan.
Direktur Pemasaran The Pangkor Island Beach Resort Doris Chin mengatakan pembatalan itu mereka lakukan setelah melakukan pertemuan dengan para pejabat di negara bagian Perak hari Kamis (22/09).
“Kami tidak akan menyelenggarakan pentas dengan deretan wanita yang menggunakan bikini,” kata Chin kepada kantor berita AFP.
“Kami menghargai permintaan pemerintah dan budaya setempat,” tambahnya.
Pagelaran bikini ini sedianya akan menjadi bagian dari pesta pantai awal Oktober mendatang.
Hamidah Othman, pejabat pemerintah dari dinas pariwisata dan investasi mengatakan pemerintah tidak akan mengizinkan acara seperti itu karena menurutnya akan “memberikan dampak negatif dan memalukan negara.”
Namun Chin mengatakan pesta pantai tetap akan diselenggarakan namun dengan kontes DJ dan tanpa ada wanita yang berjalan dengan bikini di cat-walk.
Partai oposisi Pan-Malaysia Islamic Party (PAS) sebelumnya telah mengajukan protes atas rencana resor untuk mempromosikan kontes bikini.
“Kami berharap akan ada langkah segera dari pemerintah negara bagian dalam menjunjung moral karena jelas program itu secara tidak langsung merusak moral anak muda kita,” kata Sekretaris Jenderal PAS, Salman Saleh dalan satu pernyataan.
PAS sering melarang konser artis internasional seperti Beyonce dan Gwen Stefani dan mensyaratkan penyanyi untuk memakai baju yang pantas.
Sumber : bbc
Editor : Heru Pramono
Komentarku ( Mahrus ali ) :
Hamidah Othman, pejabat pemerintah dari dinas pariwisata dan investasi mengatakan pemerintah tidak akan mengizinkan acara seperti itu karena menurutnya akan “memberikan dampak negatif dan memalukan negara.”
Komentarku ( Mahrus ali ) :
Uniknya di Indonesia ini bukan di negara lain  , menteri pariwisatanya , saya tidak ngerti apakah dia muslim atau non muslim . Kok tidak dengar pergelaran ratu kecantikan di Indonesia dilarang . Pada hal acara pergelaran ratu kecantikan itu acara non muslim bukan acara Islami tapi acara kufur yang di tonton kaum muslimin yang munafikin  dan kafirin.
Acara tersebut hanya di senangi oleh setan – setan manusia , dan orang yang gemar  mengadakan  juga orang yang tidak perduli mental bangsa  hancur . Dia tidak memikirkan membangun moral mereka kepada yang lebih baik , malah ingin menghancurkan nilai agama Islam di ganti dengan nilai agama konghucu atau nilai sekuler . Yang penting baginya adalah meraup dollar sebanyak – banyaknya  . Masalah halal dan haram nanti , bahkan tidak terpikir ke sana ,. Bila dia muslim , hakikatnya perbuatannya adalah kekufuran dan kedurhakaan pada Allah
Saya ingat kepada ayat sbb :
أَلَمْ تَرَ أَنَّا أَرْسَلْنَا الشَّيَاطِينَ عَلَى الْكَافِرِينَ تَؤُزُّهُمْ أَزًّا
Tidakkah kamu lihat, bahwasanya Kami telah mengirim syaitan-syaitan itu kepada orang-orang kafir untuk menghasung mereka berbuat ma`siat dengan sungguh-
sungguh?,
Mengapa dari partai – partai yang mengusung kepentingan kafir dan Islam sama bungkam seribu bahasa  dan tidak mengeluarkan pernyataan bahwa acara semacam itu adalah acara yang layak di tonton oleh setan bukan manusia yang beriman . Dan jangan di suguhkan kepada kaum muslimin
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan