Pahala Ibadah wajib & sunnah di
Bulan Ramadhan
sumber : http://madinalmanshur.wordpress.com/allah-swt-obral-pahala-di-bulan-ramadhan-2/
Disamping orang yang beriman
dimuliakan dengan puasa, juga dimuliakan dengan berbagai amal sunah di bulan
Ramadhan. Beramal sunah pada bulan Ramadhan akan diberi pahala seperti ibadah
wajib; sedangkan beribadah wajib pahalanya akan dilipat gandakan pahalanya
menjadi 70 kali lipat dibanding pada bulan yang lain. Dengan demikian dapat
dikatakan bahwa Allah swt. obral pahala pada setiap bulan Ramadhan. Rasulullah
saw. bersabda :
عَنْ سَلْمَانَ الْفَارِسِى رَضِيَ اللهُ
عَنْهُ قَالَ : خَطَبَنَارَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِى
اٰخِرِشَعْبَانَ فَقَالَ : اَيُّهَاالنَّاسُ قَدْ اَظَلَّكُمْ شَهْرٌ عَظِيْمٌ
مُبَارَكٌ فِيْهِ لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ اَلْفِ شَهْرٍ جَعَلَ اللهُ
صِيَامَهٗ فَرِيْضَةً وَقِيَامَ لَيْلَةٍ
تَطَوُّعًا مَنْ تَطَوَّعَ (تَقَرَّبَ) فِيْهِ بِخَصْلَةٍ مِنْ خِصَالِ الْخَيْرِ
كَانَ كَمَنْ اَدَّى الْفَرِيْضَةَ فِيْمَا سِوَاهُ. وَمَنْ اَدَّى فِيْهِ
فَرِيْضَةً كَانَ كَمَنْ اَدَّى سَبْعِيْنَ فَرِيْضَةً فِيْمَا سِوَاهُ. وَهُوَ
شَهْرٌ يُزَادُ فِيْهِ رِزْقُ الْمُؤْمِنِ وَهُوَشَهْرٌ اَوَّلُهٗ
رَحْمَةٌ وَاَوْسَطُهٗ مَغْفِرَةٌ وَاٰخِرُهٗ
عِتْقٌ مِنَ النَّارِ.(رواه ابن حزيمة)
Artinya : Dari Salman Al-Farisi ra. berkata
: Rasulullah saw. memberi khutbah kepada kami di hari akhir dari bulan Sya’ban
dan bersabda : “Hai sekalian manusia akan datang bulan yang agung (Ramadhan) yaitu
bulan yang penuh berkah di dalamnya. Dalam bulan itu ada malam yang mulia (lailatul
qadr)yang lebih utama dari pada seribu bulan. Allah telah mewajibkan puasa di
bulan itu, dan shalat tarawih di malamnya sebagai ibadah sunah. Barang siapa
yang melakukan kebaikan (ibadah sunah) di bulan itu pahalanya seperti melakukan
ibadah wajib dibanding bulan yang lainnya. Dan barang siapa melakukan kewajiban
di dalamnya, maka pahalanya seperti melakukan 70 kewajiban dibanding bulan
lainnya. Bulan Ramadhan adalah bulan ditambahnya rizki orang mukmin, bulan di
awalnya menjadi rahmat, di tengahnya menjadi ampunan dan di akhirnya merupakan
kebebasan dari neraka.(HR. Ibnu Huzaimah)
Komentarku ( Mahrus ali):
Al bani berkata: Hadis tsb munkar / lemah
kitabus shaum 148/1
Dalam hadits lain Rasulullah
bersabda :
لَوْيَعْلَمُ مَافِى هٰذَاالشَّهْرِ مِنَ
الْخَيْرَاتِ لَتَمَنَّتْ اُمَّتِى اَنْ يَكُوْنَ رَمَضَانُ السَّنَةَ كُلَّهَا (رواه
الطبرانى)
Artinya : “Seandainya umatku
mengerti kebaikan-kebaikan yang ada di bulan ini (Ramadhan), niscaya umatku
mengharapkan dalam setahun menjadi Ramadhan semuanya.” (HR. Ath-Thabrani)
Komentarku ( Mahrus ali):
Hadis lemah
Lihat kitab al maudhuat ( hadis –
hadis palsu ) karya Ibn Jauzi 188/2 Tanzihus syariah 153/2
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan