Partai Hanura mengaku tersinggung atas ucapan Habib Rizieq lainnya yang dinilai melecehkan Pancasila.
Partai Hanura pun berencana melaporkan HabibRizieq ke Polda Metro Jaya.
Hanura telah mempersiapkan bukti-bukti untuk melaporkan Rizieq. Tetapi, pelaporan itu urung dilakukan karena khawatir hanya akan membuat suasana gaduh.
Walaupun batal melaporkan, Hanura tetap mengungkapkan poin-poin mana penghinaan Rizieq. Ketua Umum Gerakan Pemuda (Gema) Partai Hanura Andin Bahtiar Perkataan yang dimaksud terkait dukungan Hanura terhadap Basuki Tjahaja Purnama “Ahok” pada Pilkada 2017 mendatang.
Menurut Andin, Hanura mendukung Ahok bukan karena disogok, tetapi karena Ahok sudah memberikan bukti untuk memajukan Jakarta.
“Perlu kami sampaikan bahwa partai dalam hal ini sudah dengan objektif dengan mekanisme yang berjalan di internal mendukung Ahok,” ujar Andin.
Meskipun batal melapor, Kader Muda Hanura tetap berharap polisi dapat melakukan penyidikan terhadap penghinaan tersebut.
“Terkait dengan banyaknya konten materi yang mengandung unsur tindak pidana umum sehingga tidak perlu adanya aduan, kami berharap agar polisi bisa menggunakan kewenangannya untuk melakukan penyidikan lebih lanjut,” ujar Andin Bahtiar selakuKetua Umum Gerakan Pemuda (Gema) Hanura.
Penghinaan yang dimaksud adalah adanya perkataan negatif Rizieq tentang Pancasila serta telah menebarkan rasa permusuhan dan kebencian terhadap salah satu etnis.
“Sampai membawa-bawa pelesetan Pancasila jadi ‘pancagila’ segala macem itu dan kata-kata lain yang tidak selayaknya. Minimal ini ada dua versi dari senior, kuasa hukum kita, bahwa ini melanggar KUH Pidana dan UU ITE,” ujar Andin.
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan