Rita Uli Hutapea - detikNews
Jumat, 25/06/2010 10:10 WIB
Brussels - Aparat kepolisian Belgia menggerebek markas besar gereja Katolik Belgia. Penggerebekan ini dilakukan menyusul dugaan-dugaan baru mengenai kekerasan seksual anak yang melibatkan para pastur.
Ini merupakan pukulan terbaru bagi gereja Katolik yang didera berbagai skandal seks pastur paedofil. Penggerebekan ini dilakukan di saat berlangsungnya pertemuan para uskup di Mechelen, sebelah utara Brussels. Pertemuan itu dihadiri duta besar Vatikan untuk Belgia.
"Dalam konteks investigasi baru-baru ini, para jaksa telah diberitahu mengenai tuduhan-tuduhan mengenai kejahatan terhadap anak-anak di bawah umur yang dilakukan beberapa figur gereja tertentu," kata juru bicara untuk kejaksaan Brussels, Jean-Marc Meilleur.
Sekitar 30 perwira dan penyidik telah menyegel markas keuskupan Mechelen-Brussels untuk memastikan apakah tuduhan-tuduhan itu kuat atau tidak," kata Jean-Marc Meilleur tanpa menjelaskan lebih rinci seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (25/6/2010).
Gereja Katolik di Belgia telah mengalami beberapa skandal paedofilia terburuk, termasuk kasus uskup berumur 73 tahun, Roger Vangheluwe yang mengaku telah melakukan kekerasan seks terhadap seorang anak laki-laki selama bertahun-tahun.
Skandal seks pastur paedofil kembali merebak sejak tahun lalu di berbagai negara di Eropa, juga Amerika Serikat dan Brasil. Belum lama ini, pemimpin gereja Katolik dunia, Paus Benediktus XVI meminta maaf atas skandal-skandal tersebut.
(ita/nrl)
Komentarku ( Mahrus
ali):
Hidup
tanpa kawin yang dilakukan oleh pastur itu hakikatnya ajaran bikinan manusia
bukan dari Tuhan. Tiada perintahnya dalam Injil apalagi dalam al Quran. Sudah
tentu ajaran kebid`ahan seperti itu akan membawa dampak yang lebih jahat dan
tidak akan membawa dampak positif. Lihat saja ayat ini:
ثُمَّ
قَفَّيْنَا عَلَى ءَاثَارِهِمْ بِرُسُلِنَا وَقَفَّيْنَا بِعِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ
وَءَاتَيْنَاهُ الْإِنْجِيلَ وَجَعَلْنَا فِي قُلُوبِ الَّذِينَ اتَّبَعُوهُ
رَأْفَةً وَرَحْمَةً وَرَهْبَانِيَّةً ابْتَدَعُوهَا مَا كَتَبْنَاهَا عَلَيْهِمْ
إِلَّا ابْتِغَاءَ رِضْوَانِ اللَّهِ فَمَا رَعَوْهَا حَقَّ رِعَايَتِهَا
فَآتَيْنَا الَّذِينَ ءَامَنُوا مِنْهُمْ أَجْرَهُمْ وَكَثِيرٌ مِنْهُمْ
فَاسِقُونَ(27)
Kemudian
Kami iringkan di belakang mereka rasul-rasul Kami dan Kami iringkan (pula) Isa
putra Maryam; dan Kami berikan kepadanya Injil dan Kami jadikan dalam hati
orang-orang yang mengikutinya rasa santun dan kasih sayang. Dan mereka mengada-adakan
rahbaniyyah padahal Kami tidak mewajibkannya kepada mereka tetapi (mereka
sendirilah yang mengada-adakannya) untuk mencari keridhaan Allah, lalu mereka
tidak memeliharanya dengan pemeliharaan yang semestinya. Maka Kami berikan
kepada orang-orang yang beriman di antara mereka pahalanya dan banyak di antara
mereka orang-orang fasik. Al Hadid
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan