POSMETRO INFO - Genap satu tahun kepemimpinan Jokowi sebagai
Presiden, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) meminta mantan Walikota
Solo tersebut untuk turun dari jabatannya. IMM menilai, Jokowi yang
telah melakukan kebohongan, dan juga mempunyai banyak pencitraan
merupakan indikasi nyata bahwa Jokowi tidak layak lagi menjadi presiden
RI.
“Pemerintahan ini telah memiliki banyak kebohongan. Selain itu,
pemerintahn ini memiliki banyak pencitraan,” ucap Amir saat berorasi di
hadapan ratusan massa, yang terdiri dari mahasiswa, pemuda, dan
masyrakat di depan gedung DPR/MPR RI tadi siang (20/10/2015).
Senada dengan IMM, Himpunan Mahasiswa al-Washliyah pun meminta Jokowi
untuk turun dari jabatannya sebagai presiden RI. Mereka beralasan,
selain tidak becus memimpin bangsa Indonesia, Jokowi juga dinilai hanya
mampu menciptakan kegagalan yang terpaksa dinikmati oleh masyarakat saat
ini,
“Satu tahun ia memimpin, hanya membuahkan kegagalan, dan kegagalan.
Sebagai contoh, yakni konflik di internal yang terjadi. Dan tentu ini
menjadi contoh pemimpin yang tidak becus,” ucap orator dari
Al-Washliyah.
Selain itu, mereka juga menyebut bahwa Jokowi selama memimpin hanya
mampu menyenangi masyarakat Asing, terutama Aseng: Cina. Al-Washliyah
meminta, Cina sebagai motivator dalam menggeroti kekayaan Indonesia
diusir dari NKRI.
“Kita pulangkan Cina ke kampung halamannya. Jokowi pro Asing. Kita
meminta agar NKRI tidak ada tangan Asing di dalam melaksanakan roda
pemerintahan,” tegas orator tersebut.
Untuk itu, Al-Washliyah mengultimatum pemerintahan Jokowi turun. Dan Himpunan ini memberikan tengat waktu sebelum tahun 2016.
“DPR/MPR RI kami minta agar laksanakan Sidang Istimewa. Kami ultimatum sebelum tahun 2016, Jokowi harus turun!” tutupnya. [vi]
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan