SURIAH (voa-islam.com) – Serangan udara koalisi internasional AS, Saudi, Qatar, Uni
Emirat Arab dan lainnya yang mengakibatkan korban jiwa di pihak rakyat Suriah
menuai kecaman dari rakyat Suriah itu sendiri.
Demontrasi protes besar-besaran digelar di beberapa kota dan daerah-daerah
Suriah pada hari Jumat (26/09/14) yang mereka namai dengan Jumu’ah Nushratil
MujahidinDhidhdhas Shalibiyyin yaitu hari Jum’at Solidaritas untuk
mujahidin melawan salibis.
Para
demontstran mengecam dan mengutuk fatwa-fatwa yang setia kepada rezim Saudi
yang memfatwakan kepada para pilot untuk berpartisipasi dengan salibis Amerika
membunuh muslimin dan mujahidin di Suriah.
Mereka mengangkat spanduk-spanduk yang mengecam ulama
Saudi seperti mufti Saudi dan Syaikh Shaleh al-Maghamisi yang mendukung pilot
Saudi sebelum mereka melakukan serangan kepada muslimin Suriah. Mereka juga
menentang Adnan ‘Ar’ur selama ia di televisi memprovokasi menentang Islamic
State (ISIS).
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan