حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ مَنْصُورٍ
وَقُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ كِلَاهُمَا عَنْ أَبِي عَوَانَةَ قَالَ سَعِيدٌ
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ زُرَارَةَ بْنِ أَوْفَى عَنْ
عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ قَالَ
صَلَّى بِنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاةَ الظُّهْرِ أَوْ الْعَصْرِ فَقَالَ أَيُّكُمْ
قَرَأَ خَلْفِي بِسَبِّحِ اسْمَ رَبِّكَ الْأَعْلَى فَقَالَ رَجُلٌ أَنَا وَلَمْ
أُرِدْ بِهَا إِلَّا الْخَيْرَ قَالَ قَدْ عَلِمْتُ أَنَّ بَعْضَكُمْ
خَالَجَنِيهَا
(MUSLIM - 603)
: …………,dari Imran bin Hushain dia
berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melakukan shalat zhuhur
atau ashar bersama kami, seraya bersabda, 'Siapakah di antara kalian yang
membaca Sabbihisma Rabbikal A'la di belakangku? ' Maka seorang laki-laki
berkata, 'Saya (yang membaca), dan saya tidak menginginkannya melainkan
kebaikan.' Beliau bersabda, 'Sungguh aku telah mengetahui bahwa sebagian kalian
mengacaukan pikiranku kareanya ." HR Muslim .
إكمال المعلم بفوائد مسلم (2/ 285)
قال القاضى: في هذا الحديث القراءة في
صلاة الظهر والعصر، وقد جاء في هذا الحديث من أكثر الطرق " صلاة الظهر "
بغير شك، وقد يحتج به من يمنع القراءة جملة خلف الإمام، ولا حجة له فيه لأنه لم
ينه عنه. وإنما أنكر مجاذبته للسورة، فقال: " قد علمت أن بعضكم خالجنيها
"،
Menurut Al Qadhi : Jls salat tsb adalah
zhuhur . Dn hadis ini menunjukkan bacaan dlm salat zhuhur dan Asar tanpa ragu lagi .
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam ingkar
bacaan makmum terhadap surat
Sabbihis ma itu karena mengganggu.
Komentarku
( Mahrus ali ) :
Maunya
makmum di suruh diam sj agar mendengarkan bacaan Rasulullah
shallallahu alaihi wasallam .
Bila di suruh diam , lalu Rasulullah
shallallahu alaihi wasallam jg baca dg berbisik mk makmum akan melamun.
Tp
bila Rasulullah
shallallahu alaihi wasallam bc dg suara
sedang dan makmum mendengarkan al
Quran akan menjadi obat hati dan pikiran . Apalagi ngerti artinya.
-
معرفة السنن والآثار
(3/ 78)
- - أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ
الْحَافِظُ قَالَ: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ
قُرَيْشٍ قَالَ: حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ سُفْيَانَ قَالَ: حَدَّثَنَا عُقْبَةُ
بْنُ مُكْرَمٍ قَالَ: حَدَّثَنَا يُونُسُ بْنُ بُكَيْرٍ قَالَ: أَخْبَرَنَا أَبُو
حَنِيفَةَ، وَالْحَسَنُ بْنُ عُمَارَةَ، عَنْ مُوسَى بْنِ أَبِي عَائِشَةَ، عَنْ
عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَدَّادِ بْنِ الْهَادِ، عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ
قَالَ: صَلَّى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِأَصْحَابِهِ
الظُّهْرَ، أَوِ الْعَصْرَ، فَلَمَّا انْصَرَفَ قَالَ: «مَنْ قَرَأَ خَلْفِي بِ
سَبَّحِ اسْمَ رَبِّكَ الْأَعْلَى، فَلَمْ يَتَكَلَّمْ أَحَدٌ» فَرَدَّدَ ذَلِكَ
ثَلَاثًا، فَقَالَ رَجُلٌ: أَنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ، فَقَالَ: «لَقَدْ رَأَيْتُكَ
تُخَالِجُنِي» أَوْ قَالَ: «تُنَازِعُنِي الْقُرْآنَ، مَنْ صَلَّى مِنْكُمْ خَلْفَ
إِمَامِهِ، فَقِرَاءَتُهُ لَهُ قِرَاءَةٌ»
Hadis tsb maknanya mirip dg hadis di atas , cuman disini ada tambahan :
Barang siapa di antaramu yg bermakmum , mk bacaan
imam sdh merupakan bacaannya .
Komentarku
( Mahrus ali ) :
Jadi
makmum tdk usah bc.
Hadis
ini sbg mutabaah / dukungan kpd riwayat Muslim di atas yg sahih.
Artikel Terkait
Mengeraskan
- Bersuara dlm baca al quran dlm salat Zuhur
- Salat zhuhur dan Asar yg tdk boleh berbisik dlm bacaannya
- Sudah sebelas tahun sy menjalankan salat zhuhur dan Asar dengan jahr, bukan lagi dg bacaan sir/ berbisik – bisik ., kajian ke 34
- Tiada salat sirriyah
- Tiada salat sirriyah ke 32
- Salat zhuhur dan Asar yg benar fase ke 31
- Bacaan salat Maghrib dan Isya` fase ke 30
- Tiada salat sirriyah ke 29
- Salat Zhuhur dan Asar spt salat Maghrib dan Isya` kajian ke 28
- Kajian ke 27 .Rasulullah shallallahu alaihi wasallam tdk pernah membaca bacaan salat zhuhur dan Asar dg berbisik .
- Kajian ke 26 .Jawabanku untuk Ust Nur Muttaqien di FMP
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 25
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 24
- SMS dari Rifki Jakarta
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 23
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 22
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 21
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 20
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 19
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 18
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 17
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 16
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 15
- Tiada salat sirriyah - kajianku ke 14
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan