Minggu, November 13, 2016

Kini Muncul Gerakan Notaris dan PPAT Lawan Ahok! Ini Gubernur Kok Yah Banyak Musuhnya

indonesia24jam.net - Para notaris dan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) DKI Jakarta memprotes perkataan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Mereka menilai Ahok telah merendahkan harkat dan martabat notaris dan PPAT sebagai pejabat publik yang dilindungi undang-undang.

"Mana ada orang bodoh sih mau bayar notaris Rp4 miliar-Rp 5 miliar? Misalnya beli tanah Rp600 miliar, kamu bayar notarisnya Rp6 miliar, gila enggak? Rp 10 juta juga banyak yang mau urus tanah sekeping doang," ujar Ahok di Balai Kota, Kamis, 23 Juni 2016. Perkataan Ahok itulah yang membuat mereka tersinggung.

Maka, para Notaris dan PPAT DKI mengingatkan, bila Ahok masih terus merendahkan harkat dan martabat serta mendiskriminasikan profesi Notaris dan PPAT maka mereka tak segan untuk melawan.

 

"Kami keberatan dengan apa yang Ahok bicarakan baik di Youtube maupun media lain tentang profesi kami, notaris maupun PPAT. Terutama mengenai soal honorarium," kata seorang notaris dalam video yang diunggah melalui akun Facebook MK : Berani.


Dia mengatakan bahwa honorarium bagi notaris atau PPAT yang berkecimpung di Pemprov DKI itu sudah ditentukan. Oleh karena itu, tidak ada notaris memalak Pemprov.
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan