Di tulis oleh H Mahrus ali
- aa Oct 10, 2009, 15:25 menulis
saudaraku sesama muslim
betapa indahnya menyikapi setiap perbedaan dengan saling menghormati, selagi masih dalam koridor syar’i
Betapa indahnya jika umat ini bersatu
kita akan menjadi umat yang kuat dan di takuti[1]
betapa indahnya menyikapi setiap perbedaan dengan saling menghormati, selagi masih dalam koridor syar’i
Betapa indahnya jika umat ini bersatu
kita akan menjadi umat yang kuat dan di takuti[1]
Komentarku ( Mahrus ali ) :
Tidak akan bisa bersatu antara ahli bid`ah dan ahli hadis , sebab ahli bid`ah senang menyebarkan kebid`ahannya dan ahli hadis selalu memerangi bid`ah dan menyesatkannya . Ini sudah masuk dalam golongan sesat dan golongan lurus .
Ahli bid`ah hobi kuburan dan banyak melakukan kunjungann ke sana , kebanyakan mereka syirik lalu untuk apakah kita bersatu dengan kaum yang syirik . Kita hanya berpegangan kepada firmanNya :
لاَ تَجِدُ قَوْمًا يُؤْمِنُونَ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ يُوَادُّونَ مَنْ حَادَّ اللهَ وَرَسُولَهُ وَلَوْ كَانُوا ءَابَاءَهُمْ أَوْ أَبْنَاءَهُمْ أَوْ إِخْوَانَهُمْ أَوْ عَشِيرَتَهُمْ أُولَئِكَ كَتَبَ فِي قُلُوبِهِمُ الْإِيمَانَ وَأَيَّدَهُمْ بِرُوحٍ مِنْهُ وَيُدْخِلُهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا رَضِيَ اللهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ أُولَئِكَ حِزْبُ اللهِ أَلاَ إِنَّ حِزْبَ اللهِ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
Kamu tidak akan mendapati sesuatu kaum yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, saling berkasih sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul -Nya, sekalipun orang-orang itu bapak-bapak, atau anak-anak atau saudara-saudara ataupun keluarga mereka. Mereka itulah orang-orang yang Allah telah menanamkan keimanan dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan yang datang daripada-Nya. Dan dimasukkan-Nya mereka ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Allah ridha terhadap mereka dan merekapun merasa puas terhadap (limpahan rahmat) -Nya. Mereka itulah golongan Allah. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya golongan Allah itulah golongan yang beruntung[2]
Banyak orang yang jarang melakukan salat tapi bila ada tahlilan aktif , bahkan bila ada manakiban juga aktif . pada hal salat adalah fondasi terpenting . Bila di tinggalakan akan menjadi kafir sebagaimana hadis :
الْعَهْدُ الَّذِي بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمُ الصَّلاَةُ فَمَنْ تَرَكَهَا فَقَدْ كَفَر
Perjanjian antara kami dan mereka adalah salat . Barang siapa meninggalkannya sungguh telah kafir “. [3]
Allah berfirman :
إِنَّ الصَّلاَةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ كِتَابًا مَوْقُوتًا
Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman. [4]
Bila kita bersatu dengan ahli bid`ah , lalu kita biarkan kebid`ahannya , ber arti kita membiarkan kemungkaran dan kita terlaknat sebagaimana ayat :
كَانُوا لاَ يَتَنَاهَوْنَ عَنْ مُنْكَرٍ فَعَلُوهُ لَبِئْسَ مَا كَانُوا يَفْعَلُونَ
Mereka satu sama lain selalu tidak melarang tindakan munkar yang mereka perbuat. Sesungguhnya amat buruklah apa yang selalu mereka perbuat itu.[5]
Orang beriman benci kepada kemungkaran sebagaimana ayat :
وَكَرَّهَ إِلَيْكُمُ الْكُفْرَ وَالْفُسُوقَ وَالْعِصْيَانَ أُولَئِكَ هُمُ الرَّاشِدُونَ
Dan Allah menjadikan kamu benci kepada kekafiran, kefasikan dan kedurhakaan. Mereka itulah orang-orang yang mengikuti jalan yang lurus, [6]
Kita bisa jadi manusia terjelek sebagaimana hadis :
فَيَبْقَى شِرَارُ النَّاسِ فِي خِفَّةِ الطَّيْرِ وَأَحْلاَمِ السِّبَاعِ لاَ يَعْرِفُونَ مَعْرُوفًا وَلاَ يُنْكِرُونَ مُنْكَرًا فَيَتَمَثَّلُ لَهُمُ الشَّيْطَانُ فَيَقُولُ أَلاَ تَسْتَجِيبُونَ فَيَقُولُونَ فَمَا تَأْمُرُنَا فَيَأْمُرُهُمْ بِعِبَادَةِ اْلأَوْثَانِ وَهُمْ فِي ذَلِكَ دَارٌّ رِزْقُهُمْ حَسَنٌ عَيْشُهُمْ
Lantas manusia terjelek yang masih hidup,mereka cekatan seperti burung terbang , angan – angan mereka laksana binatang buas , tidak menganggap baik perkara yang ma`ruf, tidak ingkar kepada kemungkaran ,lalu setan menjelma seraya berkata :”Mengapa kamu tidak mau mengabulkan ? “. Mereka berkata : “ Apakah yang engkau perintahkan untuk kami ? “. Setan memerintah mereka agar menyembah berhala . Saat itu rizeki mereka lancar , kehidupannya juga mewah , [7]
[1] Muslim or id
[2] Al Mujadilah 22
[3] Tirmizi / Iman /2621. Nasa`I /salat /463. Ibnu Majah /Iqamatus sholah /1079. Ahmad / Baqi musnad muktsiri /22428. Annasa`I dan Al Iraqi menyatakan hadis tersebut sahih, Ia juga di riwayatkan oleh Ibnu Hibban dan Al Hakim .
[4] 103 Annisa`
[5] Maidah 79
[6] Al Hujurat 7
[7] HR Muslim 2940
Artikel Terkait
bid%60ah
- Komentarku terhadap ust Yazid Jawas tentang seluruh bid`ah sesat ke 3
- Komentarku terhadap ust Yazid Jawas tentang seluruh bid`ah sesat
- Komentarku terhadap ceramah Ust Yazid Jawas tentang semua bid`ah sesat
- Selamatan 3,7,100 Hari adalah Sisa-Sisa Budaya Animisme dan Dinamisme
- Jumatan versi ahli bid`ah
- Ajaran Rasulullah shallahu alaihi wasallam di benci dan ajaran kebid`ahan dan kesyirikan di senangi.
- INI BEBERAPA AMALAN BAGI YANG PINGIN REZEKI BANYAK...
- Jawabanku untuk Koko Sugiarto
- Riwayat hidup ahli bid`ah yang tobat
- HIDUP ALA BIDAH
- Bid`ah yang munkar
- Ini budaya bukan tuntunan
- Bid`ah lebih disukai Iblis
- Pringatan 40 hari setelah kematian budaya Kristen dan ahli bid`ah dholalah
- Komentar sunan Bonang tentang bid`ah
- Tahlilan bisa bid`ah, bisa tidak ?
- Adzan di kuburan
- Kebid`ahan disenangi, tuntunan dibenci
- Dalil lemah yang biasa dipakai ahli bid`ah
- Bermakmum dengan ahli bid`ah, dilarang atau boleh ?
- Semua bid'ah sesat, mengapa ada bid'ah hasanah dan bid’ah sayyiah?
- Imam ahli bid`ah
- Tiada bid`ah hasanah ke 2
- Tiada bid`ah hasanah
- Bid’ah dan Refleksi Maulidan
Ass Wr Wb
BalasHapusAlchamdulillah saudara kita dari NU ternyata tidak hanya menyadari kesalahan umat ini namun ada upaya mencegah dan mengatasi bid'ah yg marak di tanah air, semoga dibimbing Allah SWT hingga Islam tidak terpexah-belah akibat dampak al dari bid'ah. Lbh Afdol dan guyub atau bersatu bila bersama elemen Muhammadiyah atau ormas lain yg sejalan untuk bersama-sama meluruskan akidah kita hingga barokah, rahmah dan ampunan Allah makin bertambah, maka takpelak Allah berikan kesejahteraan lahir-bathin dunia akherat kpd umat ini, dan yg minoritas pun akan jg menuai kesejahteraan pula. Akidah yang lurus Insya Allah akan memudahkan terkabulnya doa. Amin Ya Robal Alamin
Untuk ojo dumeh opo ojo demek , saranmu telah di jawab di blog dengan judul Hindari ormas dan madzhab postingan 15 Agustus 2011
BalasHapus