Selasa, Juli 24, 2012

Hukum THaghut bikin malapetaka dan hukum Allah bikin kemakmuran

SURYA Online, JOMBANG - Husnu Raji'in, dokter beristri tiga yang bertugas di RSUD Jombang, lagi-lagi ketiban sial. Setelah kedoknya sebagai lelaki beristri tiga (satu resmi dan dua sirri) terbongkar, kini dokter spesialis anastesi ini kecurian.

Mobil Izusu Panther abu abu Nopol L 1112 BE miliknya yang sedang parkir dipecah kacanya oleh orang tak dikenal. Akibatnya, ia kehilangan kamera Rp 2 juta, uang tunai Rp 1 juta, BPKB,-STNK, serta surat-surat penting lainnya, Selasa (24/7/2012).

Kepala Sub Bagian Humas Polres Jombang, AKP Sugeng Widodo menjelaskan, kejadian itu bermula ketika sopir dr Husnu Roji'in, yakni Sutarji (42) disuruh sang bos untuk melihat proses renovasi rumah milik Husni di Jl Kertajaya Jombang.

Di sana Sutarji asyik mengawasi para pekerja. Tiba-tiba ia ditelepon sang bos untuk kembali ke rumah. Saat menuju mobil, ia terkejut kaca tengah sebelah kiri mobil pecah.

"Barang yang hilang itu kamera panasonic seharga Rp 2 juta, uang tunai Rp 1 juta, STNK-BPKB, dan sejumlah surat penting lainnya. Kami sudah meminta
keterangan saksi pelapor. Total kerugian sekitar Rp 4 juta," kata
Sugeng.


Komentarku ( Mahrus ali ):
Kasus – kasus sadisme  bukan kasus yang bersifat menyantun kaum fuqara`. Kasus – kasus sadis itu akan terus bertambah dan tidak akan berkurang selama  kita ini menggunakan undang – undang  produk DPR yang  suka korupsi dan banyak melakukan  dosa – dosa, lalu kita tinggalkan hukum kitab suci yang di buat  oleh Allah yang Maha Belas kasih. UU thaghut  sumber malapetaka sebagaimana UU Al quran sumber kemakmuran dan keberkahan. Ingatlah firman Allah:
وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَى ءَامَنُوا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَرَكَاتٍ مِنَ السَّمَاءِ وَاْلأَرْضِ وَلَكِنْ كَذَّبُوا فَأَخَذْنَاهُمْ بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ
Jikalau sekiranya penduduk desa / negeri beriman dan bertaqwa, pastilah Kami anugerahkan kepada (kehidupan) mereka barokah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya. (QS AI-A'rof ayat 96)
Allah memberikan berkah langit dan bumi  karena  penduduk desa mau beriman dan bertakwa . Tapi bila mereka menentang ajaran Allah, maka  barokah  tidak di turunkan dan terjadi masa krisis sandang pangan berkepanjangan   atau  hasil banyak tapi  selalu tidak mencukupi dan sawah ladang  yang di anggap bisa menghasilkan ternyata  wereng menyerang atau banjir datang . Jadi kasihan pak tani  dan keluarganya .
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan