Assalamu'alaikum ustadz,ada yg ingin saya tanyakan tentang amalan2
tsb
1.apakah ada dalilnya sehabis sholat jum'at menunaikan sholat dzuhur,
1.apakah ada dalilnya sehabis sholat jum'at menunaikan sholat dzuhur,
sebab di masjid t4 saya biasa berjama'ah stiap hbs sholat jum'at ada
pelaksanaan sholat didahului dgn iqomah 4 raka'at sama sprt sholat
dzuhur.
2.dzikir sprti apa yg Rasulullah SAW ajarkan shabis sholat jum'at,krn
kebanyakan di daerah saya baca alfatihah,al ikhlas,an nas,al falaq
masing2 7x r
sehabis sholat fardhu sprt apa yg diajarkan Rasul SAW.
Wa'alaikumsalam,arif dari Tangerang
Wa'alaikumsalam,arif dari Tangerang
Sebelum saya menjawabnya, saya bertanya terlebih dulu sbb:
Dulu ikut golongan mana?
Dia sms:
Saya dari dulu tidak pernah ikut golongan manapun ustadz,yang saya ikuti hanya apa yang Rasul SAW ajarkan
Saya sms: '
Pendidikanmu?
Smk jurusan mekanik otomotif
Saya sms:
kegiatanmu?
Dia menjawab:
Buruh pabrik,
Saya bertanya:
setatesmu?
Dia menjawab:
Alhamdulillah saya sudah menikah dan dikaruniai 2 anak
Saya bertanya:
Dari mana kamu tahu nomer telp saya
Dia sms:
Dari blog yang ustadz kelola
Saya bertanya:
Apa yang menarik dlm blog saya menurut anda?
Dia menjawab:
semua yang ustadz bahas sangat detail dan mengacu pada dalil2 yang jelas
Saya bertanya:
Apakah sering atau jarang kamu melihat blog saya?
Dia menjawab:
Setiap hari saya selalu buka blog ustadz
Saya bertanya:
Pernah masuk ke blog kedua
Dia menjawab:
pernah,ustadz
Saya bertanya:
Punya buku karya saya?
Belum ustadz,saya cari2 ditoko daerah t4 saya susah
Saya sms:
Semoga Allah memberikan kemudahan kepadamu dan kamu diberi petunjuk ke jalan lurus- jalan para nabi bukan jalan orang - orang partisan partai atau golongan
Dia sms
Aamiin,terima kasih ustadz.semoga kita selalu dalam bimbingan ALLAH SWT
Untuk salat berjamaah setelah salat Jum`at , jelas tiada tuntunannya. Tiada dasarnya kecuali kebodohan bukan ilmu yang menjadi landasannya. Lihat hadis sbb:
صحيح البخاري ٨٨٦: حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ أَبِي مَرْيَمَ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو غَسَّانَ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو حَازِمٍ عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ
كَانَتْ فِينَا امْرَأَةٌ تَجْعَلُ عَلَى أَرْبِعَاءَ فِي مَزْرَعَةٍ لَهَا سِلْقًا فَكَانَتْ إِذَا كَانَ يَوْمُ جُمُعَةٍ تَنْزِعُ أُصُولَ السِّلْقِ فَتَجْعَلُهُ فِي قِدْرٍ ثُمَّ تَجْعَلُ عَلَيْهِ قَبْضَةً مِنْ شَعِيرٍ تَطْحَنُهَا فَتَكُونُ أُصُولُ السِّلْقِ عَرْقَهُ وَكُنَّا نَنْصَرِفُ مِنْ صَلَاةِ الْجُمُعَةِ فَنُسَلِّمُ عَلَيْهَا فَتُقَرِّبُ ذَلِكَ الطَّعَامَ إِلَيْنَا فَنَلْعَقُهُ وَكُنَّا نَتَمَنَّى يَوْمَ الْجُمُعَةِ لِطَعَامِهَا ذَلِكَ
Shahih Bukhari 886: Telah menceritakan kepada kami Sa'id bin Abu Maryam berkata, telah menceritakan kepada kami Abu Ghassan berkata, telah menceritakan kepadaku Abu Hazim dari Sahl bin Sa'd berkata, "Di tempat kami ada seorang wanita yang menanam ubi di sela-sela selokan kebunnya. Jika hari Jum'at tiba, dia mencabut pohon ubinya lalu direbusnya dalam periuk yang dicampur dengan segenggam gandum. Rebusan ubi dijadikan sebagai makanan pengganti sepotong daging. Setelah kami selesai melaksanakan shalat Jum'at, kami datang ke rumah wanita itu. Kami masuk mengucapkan salam lalu dia menyuguhkan makanan ubinya itu kepada kami, maka kami pun memakannya. Kami selalu mengharapkan kehadiran hari Jum'at karena ada makanan yang disuguhkannya itu."
Komentarku ( Mahrus ali ):
Kalimat
سِلْقًا
Gambarnya sbb:
Hadis tsb menjelaskan bahwa setelah jumatan tidak ada jamaah lagi, tapi para sahabat keluar dari masjid
Untuk baca fatihah, surat al fakaq, annas masiing – masing tujuh kali tiada dalilnya dan tiada sahabat yang menjalankannya.
Untuk wiridan setelah salat fardhu, lihatlah hadis sbb :
Imam Turmuzi meriwayatkan dari hadis Abu Umamah :
قِيلَ يَا رَسُولَ اللَّه صلى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الدُّعَاءِ أَسْمَعُ قَالَ جَوْفَ اللَّيْلِ الْآخِرِ وَدُبُرَ الصَّلَوَاتِ الْمَكْتُوبَاتِ
Dikatakan kepada Rasulullah SAW , manakah doa yang paling bisa di dengar oleh Allah ? : Rasulullah SAW bersabda : “ Di pertengahan malam yang terakhir dan setelah salat wajib.[1]
Zikir yang ma`tsur dari hadis Ibnus sunni , Abu Ya`la dari Al Bara` berkata : “ Rasulullah SAW bersabda : Barang siapa membaca istigfar tiga kali sdetelah salat , lalu membaca :
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الَّذِيْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الحَيُّ القَيُّوْمُ وَ أَتُوْ بُ إِلَيْهِ
Saya mohon ampun kepada Allah yang tiada Tuhan selain Allah yang Maha Hidup dan Maha Mengatur dan aku bertobat kepadaNya.
Dosanya diampun sekalipun lari dari perang .[2]
Imam Muslim meriwayatkan :
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّه عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا انْصَرَفَ مِنْ صَلَاتِهِ اسْتَغْفَرَ ثَلَاثًا وَقَالَ اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ تَبَارَكْتَ ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ
Rasulullah SAW bila selesai salat membaca istighfar tiga kali lalu membaca :
اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ تَبَارَكْتَ ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ
Ya Allah Engkau Maha Penyelamat , dariMu keselamatan , Maha suci Engkau wahai Tuhan yang yang memiliki keagungan dan kemuliaan [3]
Lalu membaca:
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ اللَّهُمَّ لَا مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ وَلَا مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلَا يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ
Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa , tiada sekutu bagiNya . Dia memiliki kerajaan dan pujaan , dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu . Ya Allah ! Tiada Tuhan yang mencegah terhadap apa yang Engkau berikan dan tiada yang memberi terhadap apa yang Engkau cegah . Tiada berguna nasib orang yang punya nasib baik disisiMu .[4]
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ لَهُ النِّعْمَةُ وَلَهُ الْفَضْلُ وَلَهُ الثَّنَاءُ الْحَسَنُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ
Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa , tiada sekutu bagiNya . Dia memiliki kerajaan dan pujaan , dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu . Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah . Tiada Tuhan kecuali Allah , dan kami tidak menyembah kecuali kepadaNya . Dia memiliki nikmat , keutamaan , pujaan yang baik. Tiada Tuhan kecuali Allah , kami memurnikan agama untukNya ( kami tidak mau syariat lain kecuali syariatNya ) sekalipun – orang – orang kafir tidak menyukai.[5]
Ibnuz Zubair selalu membacanya dan mengatakan bahwa Rasulullah SAW selalu membaca nya ketika salam .Imam Syaukani berkata : “ Hadis tersebut menunjukkan bahwa dzikir setelah sholat adalah sekali sebab tidak terdapat keterangan berulang . Imam Ahmad , Nasa`I dan Ibnu Huzaimah menyatakan bahwa dzikir tersebut di ulang tiga kali
Rasulullah SAW bersabda menurut riwayat Muslim sbb :
مَنْ سَبَّحَ اللَّهَ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ وَحَمِدَ اللَّهَ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ وَكَبَّرَ اللَّهَ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ فَتْلِكَ تِسْعَةٌ وَتِسْعُونَ وَقَالَ تَمَامَ الْمِائَةِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ غُفِرَتْ خَطَايَاهُ وَإِنْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ
Barang siapa membaca tasbih x 33 , tahmid x33 , takbir x33 lantas untuk melengkapi seratus , membaca
إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Dosa- dosanya di ampun sekalipun laksana busa di laut [6]
Imam Rafii berkata : Rasulullah SAW bersabda : Bila kamu menjalankan salat wajib bacalah :
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
maka di beri pahala seolah memerdekakan budak dan di tambah :
يُحْيِي وَيُمِيتُ بِيَدِهِ الخَيْرُ )
Setelah salat Subuh,Asar dan Magrib . .[7] ( Lemah )
Imam Nasai dan Ibnu Hibban meriwayatkan hadis :
مَنْ قَرَأَ آَيَةَ الكُرْسِي دُبُرَ كُلِّ صَلاَةٍ لَمْ يَمْنَعْهُ مِنْ دُخُولِ الجَنَّةِ إِلاَّ أَنْ يَمُوتَ
Barang siapa membaca ayat kursi setelah tiap salat wajib , akan masuk surga dan tidak ada yang menghalanginya kecuali mati .[8]
Abu Yakla meriwayatkan : Rasulullah SAW bersabda :
Tiga perkara barang siapa memilikinya dengan iman , akan masuk kesurga dari pintu mana yang di kehendaki , lalu di kawinkan dengan bidadari yang di kehendaki . Orang yang mengampun kepada pembunuh nya, membayar hutang yang samar dan orang yang membaca surat Ihlas sepuluh kali setelah tiap salat fardu.[9] ( Lemah )
Abu dawud dan Tirmizi meriwayatkan hadis dari Uqbah bin Amir berkata : “
أَمَرَنِي رَسُولُ اللَّه صلى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أَقْرَأَ الْمُعَوِّذَاتِ دُبُرَ كُلِّ صَلَاةٍ
Rasulullah SAW memerintah aku untuk membaca Al Muawwidzat / surat Al falaq atau annas. tiap setelah salat [10]
Untuk bacaan setelah salat Jumat sbb:
اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاك
Ya Allah! Cukupilah aku dengan rezeki halalMu terhindar dari rezeki haramku , cukupilah aku dengan kanugrahanMu dan tidak membutuhkan lainMu.”.
Abu Isa berkata:” Ini adalah hadis hasan ghorib “.[11]
Aku berkata:”Hadis tersebut lemah karena terdapat perawi Abu Muawiyah yang sering berbuat kekeliruan dan Abdur rahman bin Ishaq yang lemah.Namun boleh di pakai dan permohonan tsb juga baik “.
[1] Imam Turmuzi menyatakan hadis tersebut hasan . Menurut riwayat Abu Zar dan Ibnu Umar :…………….. Doa di dalamnya lebih di harapkan dan lebih utama .
[2] Imam Suyuthi memberi tanda lemah , lihat Jamius shoghir 163/2 Malah auzai di tanya bagaimana cara membaca istighfar ,
[3] HR Muslim /Masajid/ 592. Tirmidzi/Sholat / 300. Abu Dawud / Sholat /1512. Ibnu Majah / Iqamatus sholah / 928. Ahmad / Baqi musnad Ansor / 21902. Darimi / Sholat /1348. Fatawal kubro / 200/1
[4] HR Bukhori / Da`awat /6330. Muslim / Masajid/593. Ahmad/ Musnad kufiyyin /17766. Darimi / Sholat /1349. Roqoq/2751.
[5] HR Muslim/ Masajid/ 594. Nasa`I / Sahwu / 1338,1340
[6] Muslim/Masajid/597. Malik / Nidaus sholah / 488. Ahmad / Baqi musnad muktsirin / 7203
[7] Sebetulnya hadis tersebut hanya Ibnu Majah yang meriwayatkan nomer 3799/Al adab dan dinyatakan lemah karna seorang perawi bernama Ibnu Abil laila dan Athiyah Al aufi .
[8] Imam Suyuthi memberi tanda sahih dari Abu Umamah 178/2 Jamius shoghir. Namun I bnul jauzi menyatakan bahwa hadis tersebut palsu . Ibnu Hajar tidak setuju . Namun Ibnul qayyim berkata : “ Hadis tersebut memiliki jalur banyak seluruhnya lemah . Lihat Asnal matholib 217.
[9] Imam Suyuthi berkata : “ Hadis tersebut dari Jabir dengan sanad lemah , lihat Jamius shoghir 135/1
[10] HR Tirmidzi / Fadhoil / 2903. Abu dawud / Salat / 1533. Nasai / 1336.. Imam Albani menyatakan sahih .
[11] Namun Imam Al Hakim menyatakan sahihul isnad dari Ali bin Abu Tholib . Disini Imam Al Hakim kurang jeli dalam menilai hadis sebagaimana dikatakan oleh kebanyakan ahli hadis.
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan