Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum
Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Saleh Partaonan Daulay menentang adanya
pengawasan terhadap khatib dan khotbah Jumat untuk memantau kemungkinan adanya "kampanye
hitam" di dalam masjid.
"Pengawasan terhadap khatib dan
khotbah Jumat dikhawatirkan akan menimbulkan fragmentasi sosial di tengah
masyarakat. Selain itu, bisa juga menimbulkan kesan seolah-olah para khatib
menjadi agen politik dari suatu kepentingan politik tertentu," kata Saleh Partaonan
Daulay melalui pesan singkat di Jakarta,
Jumat.
Menurut Saleh, masjid sebagai tempat suci
berfungsi sebagai sarana mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. Karena itu, tindakan
pengawasan terhadap ceramah para khatib sangat provokatif.
"Kenapa tidak sekalian sweeping saja? Kenapa
mesti mengirim tukang intip? Saya khawatir, ini bisa dilihat masyarakat sebagai
upaya pengembalian rezim otoriter dengan masuknya intervensi ke rumah-rumah
ibadah," tuturnya.
Saleh menduga pernyataan mengenai pengawasan
terhadap khatib dan khotbah Jumat untuk menimbulkan kesan seolah-olah seseorang
sedang dizalimi.
Padahal, sampai saat ini belum ada bukti
kampanye hitam yang dilakukan di atas-atas mimbar Jumat.
"Lagi pula, yang potensial
memanfaatkan masjid itu ya tim Jokowi-JK. Bukankah ketua umum Dewan Masjid Indonesia
adalah JK? Jaringan masjid se-Indonesia itu dikuasai JK. Merekalah yang paling
mungkin memanfaatkan mesjid-mesjid untuk hal-hal seperti itu," kata Saleh.
Saleh mengatakan tindakan mengawasi khatib
lebih berbahaya dari kampanye hitam. Sebab, tindakan pengawasan itu sudah
bagian dari kampanye hitam.
"Tidak tanggung-tanggung, yang dituduh
melakukan kampanye hitam adalah para ustadz yang selama ini bekerja keras
membina umat," ujarnya.
Saleh menduga para penggagas pengawasan
terhadap khotbah tidak memahami fungsi masjid secara baik dan memahami esensi
dakwah Islam. Demi kepentingan politik sesaat, mereka mudah melemparkan tuduhan
yang tidak bertanggung jawab.
"Fungsi mesjid itu banyak. Selain untuk
ibadah, mesjid juga sering difungsikan untuk pemberdayaan umat baik dalam
bidang ekonomi, budaya, sosial, dan juga politik. Mesjid tidak pernah
difungsikan untuk menyebar fitnah. Para ustadz
pasti tahu bahwa menyebar fitnah adalah perbuatan keji," pungkasnya.
Saleh Partaonan Daulay telah menyatakan
Pemuda Muhammadiyah yang dia pimpin mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta
Rajasa dalam Pemilu Presiden 9 Juli 2014. Pernyataan dukungan itu juga telah
disampaikan ke Sidang Tanwir Muhammadiyah di Samarinda.
Pemilu Presiden 2014 akan diikut dua
pasangan calon presiden dan wakil presiden, yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa
dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Sebelumnya, salah satu anggota tim sukses
Jokowi-JK, Eva Kusuma Sundari tidak menampik bahwa timnya menjalankan aksi
intelijen untuk mengawasi adanya kampanye hitam dalam khotbah Jumat di masjid.
(D018/A011)
Editor: Tasrief Tarmizi
Wahyu Galih · Follow · Sana'a
Assalamu alaikum, keterlaluan banget
kalian. pihak kristen pakai selebaran masuk ke rmh2 jamaahnya untuk pilih
presiden hrsnya kalian awasi juga.
Reply · Like · 1 · Follow Post ·
Yesterday at 9:55am
Yusnianto · Top Commenter
Harusnya bukan ngawasin mesjid dan
khatibnya, tapi masuk tuch ke mesjid bagi yg muslim, shalat.
Reply · Like · 1 · Follow Post · May 30 at
10:48pm
Yd Umar
mantab sekali ya, khotbah sampe diawasin,
bukanya dia ngaku islam, kok takut
Reply · Like · 1 · Follow Post · May 30 at
9:51pm
Harley Quin · UPI YAI
wow nga skalian toilet umum diawasin
Reply · Like · Follow Post · 11 hours ago
Adhi Triadi · SMKN 7 bandung
Aya2 wae ....
Reply · Like · Follow Post · May 30 at 10:37pm
Syukriy Abdullah · Top Commenter · Works
at Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala
Cara berpikir orang PDIP ini memang
seperti komunis: mengawasi aktivitas keagamaan! Gawat!
Reply · Like · 6 · Follow Post · May 30 at
10:15pm
Fahladi
Tsaqaufi · Follow · Office Boys at BUANA SEMESTA · 309 subscribers
kayak
jaman Orde Baru lagi pak DR. Syukriy Abdullah ada Masjid yang Disegel he..he...
Reply
· Like · 2 · May 30 at 10:18pm
Emha
Uns · Karanganyar
menuju
Indonesia Hebat
Reply
· Like · 2 · Yesterday at 6:24am
Tresno
Amor · Universty of Hartford
HE
DOSEN NGGAK PANTAS KAMPANYE HITAM. YANG BAIK- BAIK SAJA
Reply
· Like · 2 · Yesterday at 11:13am
Agus Sriyono · Follow · SD PESANGGARAN 02
Ini pengaruh cina mulai merebak di Indonesia. ..waspadalah
Sumber: http://www.antaranews.com/berita/436576/pemuda-muhammadiyah-menentang-rencana-pengawasan-khotbah-jumat
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan