Di tulis oleh H Mahrus ali
الْمُفْتِي: مُحَمَّدٌ بْنُ صَالِحٍ الْعُثَيْمِيْن
اْلاِجَابَةُ
اْلفَرْقُ بَيْنَهُمَا حَسْبَ عِلْمِنَا مِنْ وَجْهَيْنِ:
اْلأَوَّلُ: أَنَّ أُسْبُوْعَ الشَّيْخِ مُحَمَّدٍ بْنِ عَبْدِالْوَهَّابِ رَحِمَهُ اللهُ تَعَالَى لَمْ يُتَّخَذْ تَقَرُّباً إِلَى اللهِ عَزَّ وَجَلَّ، وَإِنَّمَا يُقْصَدُ بِهِ إِزَالَةُ شُبْهَةٍ فِي نُفُوْسِ بَعْضِ النَّاسِ فِي هَذَا الرَّجُلِ وَيُبَيِّنُ مَا مَنَّ اللهُ بِهِ عَلَى الْمُسْلِمِيْنَ عَلَى يَدِ هَذَا الرَّجُلِ.
الثَّانِي: أُسْبُوْعُ الشَّيْخِ مُحَمَّدٍ بْنِ عَبْدِ الْوَهَّابِ رَحِمَهُ اللهُ لاَ يَتَكَرَّرُ وَيَعُوْدُ كَمَا تَعُوْدُ اْلأَعْيَادُ، بَلْ هُوَ أَمْرٌ بُيِّنَ لِلنَّاسِ وَكُتِبَ فِيْهِ مَا كُتِبَ، وَتُبُيِّنَ فِي حَقِّ هَذَا الرَّجُلِ مَا لَمْ يَكُنْ مَعْرُوْفاً مِنْ قَبْلُ لِكَثِيْرٍ مِنَ النَّاسِ ثُمَّ انْتَهَى أَمْرُهُ.
اْلاِجَابَةُ
اْلفَرْقُ بَيْنَهُمَا حَسْبَ عِلْمِنَا مِنْ وَجْهَيْنِ:
اْلأَوَّلُ: أَنَّ أُسْبُوْعَ الشَّيْخِ مُحَمَّدٍ بْنِ عَبْدِالْوَهَّابِ رَحِمَهُ اللهُ تَعَالَى لَمْ يُتَّخَذْ تَقَرُّباً إِلَى اللهِ عَزَّ وَجَلَّ، وَإِنَّمَا يُقْصَدُ بِهِ إِزَالَةُ شُبْهَةٍ فِي نُفُوْسِ بَعْضِ النَّاسِ فِي هَذَا الرَّجُلِ وَيُبَيِّنُ مَا مَنَّ اللهُ بِهِ عَلَى الْمُسْلِمِيْنَ عَلَى يَدِ هَذَا الرَّجُلِ.
الثَّانِي: أُسْبُوْعُ الشَّيْخِ مُحَمَّدٍ بْنِ عَبْدِ الْوَهَّابِ رَحِمَهُ اللهُ لاَ يَتَكَرَّرُ وَيَعُوْدُ كَمَا تَعُوْدُ اْلأَعْيَادُ، بَلْ هُوَ أَمْرٌ بُيِّنَ لِلنَّاسِ وَكُتِبَ فِيْهِ مَا كُتِبَ، وَتُبُيِّنَ فِي حَقِّ هَذَا الرَّجُلِ مَا لَمْ يَكُنْ مَعْرُوْفاً مِنْ قَبْلُ لِكَثِيْرٍ مِنَ النَّاسِ ثُمَّ انْتَهَى أَمْرُهُ.
Fatwa Muhammad bin Shaleh al Utsaimin .
Jawab : Perbedaan antara maulid dan sepekan Muhammad bin Abd wahab sepengetahuan kami dari dua segi .
1. Usbu` Syaikh Muhammad bin Abd Wahab rahimahullah tidak di jadikan untuk mendekatkan diri kepada Allah azza wajal , tapi bertujuan untuk menghilangkan kesamaran dalam hati sebagian orang tentang beliau dan menerangkan tentang karunia Allah kepada kaum muslimin atas perjuangan Syaikh Muhammad bin Abd wahab.
2. Sepekan Syaikh Muhammad bin Abd wahab rahimahullah tidak terulang sebagaimana hari ulang tahun lainnya , tapi sekedar peristiwa antara manusia lalu di tulis dan di terangkan tentang beliau hal yang tidak di ketahui sebelumnya oleh kebanyakan orang , lalu selesai .
Komentar penulis buku :
Sepekan untuk syaikh Abd wahab tidak bisa di samakan dengan maulid , karena maulid di negara kita ini dengan di bacakan berzanji , diba` yang penuh dengan kesirikan dan saya sudah punya naskah yang saya bahas di dalamnya secara husus untuk di ba` dan berzanji , ternyata di dalamnya banyak hurofat , kesalahan fatal dan kesirikan .
Maulid di ulangi tiap tahun dengan biaya yang begitu besar Sedang usbu` hanya sepekan dan tidak di adakan tiap tahun.
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan