Sabtu, Maret 02, 2013

MIUMI: Ormas Islam harus kawal penyelidikan Densus 88

JAKARTA (Arrahmah.com) – Kami sangat bahagia dengan upaya sejumlah ormas yang menuntut Kapolri mengevaluasi keberadaan Detasemen Khusus (Densus) 88.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Jenderal Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI), Ustadz Bachtiar Natsir kepada arrahmah.com, Jum’at (1/3/2013)
“Namun saya berharap ormas Islam dan MIUMI turut mengawal ketat proses ini dan jangan lengah,” tegasnya.
Pembina Arrahman Qur’anic Learning Center ini, juga menyatakan bahwa sepak terjang Densus selama ini telah menyakiti perasaan umat Islam dengan ulah asal tuduh dan tembak Densus 88 yang dilakukan selama ini kepada umat Islam.
“Densus telah melukai hati ummat Islam dengan luka yang dalam, kekerasan dan pelecehan fisik hingga penghilangan nyawa bahkan pembunuhan karakter keluarga seseorang telah dilakukan Densus 88, begitu pula media khusus densus 88 yang bagaikan sinetron semakin menyempurnakan kekejian Densus 88,” ungkapnya.
Lebih dari itu, Ustadz Bahtiar juga menyerukan kepada Ormas untuk mendesak DPR agar segera bekerja untuk mengaudit kinerja dan keuangan Densus 88. Bahkan jika terbukti melanggar, umat Islam harus berani menyeret pejabat Densus 88 ke pengadilan.
“jika terbukti telah melakukan pelanggaran HAM berat, maka ormas dan ummat Islam harus menuntut hukuman kepada jajaran pimpinan Densus 88 dengan hukuman seadil-adilnya,” tandasnya. (bilal/arrahmah.com)
Komentar:

  • prophetcontinues a day ago
    Ibarat kafir Quraisy dengan umat Islam yang baru tumbuh di Madinah. Tuntutan umat Islam kepada POLRI adalah perjanjian damai hudaibiyah. Saatnya umat konsolidasi : sdm imaroh, sdm fuqoha, sdm du'at, dan terakhir jangan diremehkan sdm mujahidin.
    Avatar
  • suhertok 2 days ago
    NAH GITU dong bersatulah umat Islam untuk membela kebenaran
    biarkan pemerintah munafiq yg pura pura budek,pura pura buta thd kelakuan densus88...penjilat amrik demi duit.....

    • Chagi adi Pamungkas suhertok a day ago
      Dari dulu udh bersatu kok...tp kalau suruh memerangi pemerintah ya ga mau ya...Presiden kita terpilih secara sah,dengan prosedur yg sudah disepakati bersama,kamu juga bisa jadi presiden,kalau ada yg milih..
      bsk th 2014 pimpinanmu suruh ndaftar jd presiden..berani ga...jangan cuma menghasud..

  • pendekardawan 2 days ago
    berita arrahmah kebanyakan kopas dari situs laen,cuma diedit2 dikit..
    • parahl lu pendekardawan a day ago
      densus goblok wkwkwk

    • Zao Zai Sdc Blackcat pendekardawan a day ago
      wkwkwkwk pro densus ni yeee
    • erfan sj pendekardawan a day ago
      ente bahlul bos, ga tau kode etik jurnalistik
    • SofiaAmelia Mod pendekardawan 2 days ago
      emang nt buta ya bos..itu wawancara langsung... kalau kopas itu beda, pasti sumbernya disebut..emang kopas dosa? yang gak salah dan dosa juga kali jika ada sumbernya...



      Komentarku ( Mahrus ali): 
        Densus 88 selalu berbuat kerusakan di atas bumi, bukan berbuat kebaikan kepada rakyatnya untuk setia kepada yahudi Amrik dan durhaka kepada Allah. Memang begitulah karakter orang – orang kafir terhadap kaum muslimin bukan sesama kafirnya. Ingat saja rezim Firaun ketika membunuhi bayi lelaki kaum muslimin dan membiarkan bayi lelaki kaum kafir. Allah berfirman:
      فَلَمَّا جَاءَهُمْ بِالْحَقِّ مِنْ عِنْدِنَا قَالُوا اقْتُلُوا أَبْنَاءَ الَّذِينَ ءَامَنُوا مَعَهُ وَاسْتَحْيُوا نِسَاءَهُمْ وَمَا كَيْدُ الْكَافِرِينَ إِلَّا فِي ضَلَالٍ(25)
      Maka tatkala Musa datang kepada mereka membawa kebenaran dari sisi Kami mereka berkata: "Bunuhlah anak-anak orang-orang yang beriman bersama dengan dia dan biarkanlah hidup wanita-wanita mereka". Dan tipu daya orang-orang kafir itu tak lain hanyalah sia-sia (belaka). Ghofir.
      blog ke tiga



Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan