HAMAH (Arrahmah.com) – Amir pasukan serangan bom syahid Jabhah Nushrah, Syaikh Abu Zubair Turki Al-Asy’ari Al-Jazrawi, gugur dalam serangan syahid terhadap posko militer Rahbah Sarihin, wilayah gerbang masuk selatan Hamah pada Ahad (26/1/2014), laporan akun resmi Jabhah Nushrah di situs jejaring sosial twitter. Situs-situs revolusi Suriah ramai memberitakan kesyahidan beliau.
“Jabhah Nushrah meluluh lantakkan
posko militer Rahbah Sarihin, pada pintu gerbang selatan kota Hamah dengan
sebuah bom mobil. Kemudian pelaku serangan syahid Abu Zubair Al-Jazrawi masuk
dengan bom mobilnya sehingga menewaskan 100 tentara [rezim Nushairiyah],”
demikian bunyi pernyataan resmi Jabhah Nushrah.
Syaikh Abu Zubair Turki Al-Asy’ari
Al-Jazrawi berasal dari suku Asya’ari, Yaman. Al-Asy’ari adalah nama nisbah
kepada suku beliau, sedangkan Al-Jazrawi adalah nama nisbah kepada daerah asal
beliau, yaitu Jazirah Arab. Beliau adalah ulama anggota dewan syariat Jabhah
Nushrah wilayah Qushair, propinsi Homs dan sekaligus Amir Istisyhadiyyin atau
komandan pelaku serangan syahid Jabhah Nushrah.
Syaikh Abu Zubair Al-Asy’ari
memimpin mujahidin Jabhah Nushrah dalam pertempuran sengit mempertahankan kota
Qushair dari gempuran ribuan tentara rezim Nushairiyah Suriah dan milisi Syiah
“Hizbullah” Lebanon. Setelah peperangan di Qushair selesai, beliau memimpin
pasukan istisyhad Jabhah Nushrah dalam pertempuran-pertempurang sengit di
beberapa tempat lainnya. Di antaranya yang terbaru adalah pertempuran untuk
membebaskan Penjara Pusat Aleppo.
Beliau akhirnya menemui kesyahidan setelah
melakukan serangan bom mobil yang menewaskan sekitar 100 tentara rezim
Nushairiyah di kota Hamah selatan pada Ahad (26/1/2014). Semoga Allah
menerimanya dan menempatkannya dalam surga yang tertinggi, Al-Firdaus. Aamiin.
(muhib al majdi/arrahmah.com)
Komentarku ( Mahrus ali )
Saya masih kesulitan untuk
memutuskan hukum bom bunuh diri, apakah termasuk sahid atau sangit. Tujuannya
memang baik untuk membunuh banyak tentara kafirin dan sangat jitu. Rugi satu
orang dan musuh banyak mengalami kekalahan, namun tehnisnya kok dengan
meledakkan diri sendiri itu?
Sampai saat ini, saya belum bisa memutuskan
apakah pelakunya sahid atau sangit. Wallohu
a`lam.
Artikel Terkait
lebih baik tawaqquf aja pak kyia itu lebih aman...Semoga Allah menerima niat baik mereka, dan semoga Allah mencatat sebagai syahid di jalan-Nya.
BalasHapus