JAKARTA (voa-islam.com) - Lagi-lagi akun TrioMacan2000Back atau kini lebih dikenal TM2000Back
berkicau soal ramainya bombastis media memberitakan ISIS
yang nun jauh di Suriah dan Irak. Padahal fakta Jokowi yang antek PKI itu telah
nyata ada didepan mata dan hidung kita.
Seorang mahasiswa S2 di Surabaya pernah mengulas sepak terjang
TrioMacan 2000 ini yang menurut hasil penelitiannya dan diungkapkan dalam
tesisnya. Ia menyatakan bahwa TM2000Back ini sebagai whistle blower yang
setara dengan Julian Assange dengan Wikileaks dan Edward Snowden mantan
pengawai NSA yang kabur dan kini dilindungi Rusia.
Dalam era peperangan asimetris ini, TM2000 mewakili media non
mainstream yang selama ini dipandang sebelah mata dibanding media besar yang
beroplah jutaan eksemplar dan atau masuk 10 besar rangking online nasional.
Pasca gebrakan yang dilakukan TM2000 yang pasca dibredel berubah menajdiu
TM2000Back ini berhasil menggugah ketenangan pemberitaan nasional maka tidak
sedikit publik Indonesia
yang mulai meragukan akurasi fakta media massa
besar. Publik banyak yang merasa dikibuli dan dieksploitasi oleh media mapan
sebagai konsumen berita palsu.
Rublik Indonesia
yang mulai meragukan akurasi fakta media massa
besar. Publik banyak yang merasa dikibuli dan dieksploitasi oleh media mapan
sebagai konsumen berita palsu.
TM2000 menyerang langsung pada jantung persoalan: mayoritas media/ pers
besar telah menggadaikan idealismenya demi uang; telah menjadi pelacur
informasi yang merekayasa fakta dan bisa menyulap opini menjadi berita nyata.
TM2000 tidak ragu untuk menyebut reputasi gelap media sekelas Kompas
Gramedoa dan Tempo, selain itu JawaPos, Detik.Com, TransGroup, MetroTV,
Merdeka, Rakyat Merdeka atau lainnya yang selama ini kita anggap berpijak pada
idealisme jurnalistik tak tahunya bagai media bodrek yang membebek cukong atau
pembayarnya.
Tidak hanya menyebut nama media, TM2000 ini juga merinci modus
penyimpangannya dan menyebut nama pelakunya. “Pelacur Media-lah yang membuat
koruptor merasa nyaman merampok triliunan uang negara.” Kata TM2000.
Mereka berani membongkar (dugaan) kejahatan yang tidak tersentuh media
besar, konspirasi elit dan aib banyak pejabat tinggi, kasus-kasus sensitif
menteri kabinet, jejak hitam para ring-1 istana, cacat moral para jenderal dan
elit polisi, kebobrokan petinggi kejaksaan, ulah bejat para pengusaha hitam,
tranckrecord para ketua parpol, reputasi kelam para pemilik/elit media massa,
kotornya beberapa elit KPK/MK, blunder LSM dan mufakat jahat antara kartel
Narkoba dengan aparat penegak hukum. Selengkapnya disini : TM2000
Gerakan Moral Force?
Kicau TM2000Back : Media Pro Jokowi Ekspos Soal
ISIS Untuk Alihkan Isu PKI
TM2000back mengawali kicaunya dengan analisa sederhana soal pemberitaan
ISIS oleh media-media, "Untuk menganalisa ISIS,
cukup dengaan melihat media-medua mana yang gencar memuat berita tentang
ISIS." demikian ia mengawali cuitnnya.
Voa Islam pernah menulis tentang kedekatan Jokowi dan PKI dan sudah
dibaca 1,3 Juta pembaca dalam 4 hari! Subhanallah, baca disini : JK
Utus Purnawirawan Jenderal Selidiki Hubungan Jokowi Dengan PKI. Hasilnya
Confirmed!
Menurutnya lagi, "Jika media-media yang masif publikasikan ISIS
media-media Pro Jokowi maka, rakyat pantas curiga bahwa isu ISIS
adalah untuk pengalihan isu tertentu" jelasnya lagi.
Dijelakan lagi secara rinci "Media-media pro jokowi (milik konglo
cina atau bayaran) al : First Media Grup (48 Media), Kompas Grup (16 Media),
TEMPO (grafiti grup: 4 media), Salim Grup (Trans Corp, Mega Grup, Para
Grup dll), SCTV, jawa pos Grup JPNN (154 media) dll. Mereka semua media
pelacur Jokowi"
Menurut analisa akun @TM200OBack, "ISIS
boleh kita cermati sebagai bentuk kewaspadaan saja. Isu ini tidak relevan
karena embrionya selama ini tidak ada. Mendadak muncul. Aneh.. Lebih aneh
lagi ketika ISIS muncul saat ISU Jokowi adalah PKI, ibunya Gerwani, ayahnya
ketua OPR PKI, Omnya Miyono pemuda rakyat PKI"
Lebih aneh lagi ketika ISIS muncul saat ISU Jokowi adalah PKI, ibunya
Gerwani, ayahnya ketua OPR PKI, Omnya Miyono pemuda rakyat PKI"
"TNI ngaku kecolongan dengan status PKI Jokowi. Tapi kami tidak
percaya pada pengakuan TNI itu. Mustahil TNI tidak tahu. Fakta-faktanya
telanjang" ulas Triomacan.
Ini Dia 15 Fakta Jokowi Antek PKI Yang Disembunyikan
Media
Berikut fakta-faktanya yang ditelanjangi Triomacan:
Pertama, Sampai hari ini Jokowi tidak mampu buktikan keberadaan akte
kelahiran, surat
nikah asli, kartu keluarga asli dst. Kenapa?
Fakta 2: Nama ayah Jokowi SUDAH TERBUKTI adalah WIDJIATNO, bukan Noto
Mihardjo. Widjiatno eks Ketua OPR PKI BOYOLALI
Fakta 3. Sudah TERBUKTI Jokowi dilahirkan di GIRIROTO, NGEMPLAK,
BOYOLALI tahub. 1961. Bukan di RS Brayat Minulyo, bukan di Kali Pepe,
Solo.
Fakta 4. Sudah terbukti keluarga Jokowi BUKAN Keluarga Miskin. Kakeknya
Lurah Kragan. Tuan Tanah, pemilik Huller Kedungredjo, Kragan.
Fakta 5. Jokowi sengaja sembunyikan adik-adik ayahnya (4 orang) agar
tidak dapat dihubungi untuk dapatkan kesaksian mereka tentag Widjiatno &
PKI.
Fakta 6. Widjiatno ayah Jokowi pindah dari Kragan, Karanganyar ke
Giriroto, Boyolali tahun 1959 saat menikah dengan aktivis Gerwani
Sudjiatmi.
Fakta 7. BOYOLALI adalah PUSAT kekuatan PKI tahun 1955 - 1965. Satu2nya
Kabupaten MERAH di Indonesia. Giriroto Basis PKI Boyolali
Fakta 8. 1 Oktober 1965 pagi buta, 2 jam Letkol Untung umumkan Dewan
Revolusi di Jakarta, terjadi pembantaian umat Islam di Giriroto Boyolali.
Fakta 9. Pembalasan umat Islam terhadap PKI Boyolali atau Giriroto,
baru terjadi setelah RPKAD+Kodam Siliwangi merebut kembali Kodam
Diponegoro. Setelah sebelumnya, selama lebih sebulan, Kodam Diponegoro
direbut Tentara Merah PKI. Setelah sebelumnya, selama lebih sebulan, Kodam
Diponegoro direbut dan dikuasai Tentara Merah PKI.”
Fakta 10. Setelah Kodam Diponegoro direbut kembali oleh RPKAD dan
Pasukan Kodam Siliwangi, baru TNI masuk ke Boyolali Ngemplak Giriroto.
Fakta 11. Saat TNI masuk ke Giriroto, Boyolali, sebagian besar pasuka.n
Tentara Merah sudah melarikan diri. Diantaranya keluarga Widjiatno
Fakta 12. Berdasarkan pengakuan para saksi di Tirtoyoso, Manahan Solo,
keluarga Widjiatno baru pindah ke Tirtoyoso thn 1971.
fakta 11. Ada
missing period (1966-1970) dimana Widjiatno dan keluarganya berada? Sangat
Patut Diduga : Dipersembunyiannya.
Fakta12. Ingatlah istilah-istilah populer jaman PKI ini.
1. Revolusi mental,
2. Gerilya dari pintu ke pintu,
3. Pekerja Partai,
4. Pasoepati, dst
Ungkapan-ungkapan yang sering diucapkan Jokowi dan ibunya : ungkapan
PKI. Apalagi ketika Jokowi sebutkan ingin bubarkan Babinsa. Itu = usul
Aidit.
Fakta 13. Jokowi sebagai Walikota Solo mendukung penuh operasi
intelijen Hendropriono yang menciptakan /rekayasa "Teroris Islam" di
Solo.
Fakta 14. Jokowi saat jadi cawalkot Solo didukung penuh organisasi Cina
Komunis Solo : Ho Hap (PMS Surakarta nama resminya).
Fakta 15. Tempat tinggal Jokowi awalnya di Solo di daerah selatan Solo
yang dikenal sebagai segitiga PKI (solo-klaten-boyolali). Jika ditarik sedikit
keluar, daerah dimana Jokowi tinggal : Solo Selatan, Sukoharjo, Karang Anyar,
Sragen, Klaten, Wonogiri: basis PKI. Almarhum Eyang kami adalah mantan
Bupati Sukohardjo, warisan catatan mengenai titik-titik atau basis-basis PKI di
lingkar selatan tersebut cukup lengkap. Tanpa bermaksud SARA, mayoritas
Katolik Solo Selatan, Ngemplak dan Boyolali umumnya eks PKI. Masuk katolik
untuk dapat perlindungan gereja.
Tanpa bermaksud SARA, mayoritas Katolik Solo Selatan, Ngemplak dan
Boyolali umumnya eks PKI. Masuk katolik untuk dapat perlindungan gereja.
Sehingga mudah bagi kami beberapa bulan lalu menyelidik, menelusuri,
napak tilas mobilisasi keluarga orang tua Jokowi. Kesimpulan : PKI.
"Kenapa TNI-Polri-Pemerintah berdiam diri hingga kini? Kami yakin
dan percaya : pemerintah punya alasan kuat. Tunggu. Ojo grasa grusu."
kicau TM2000Back lagi.
Karena dibalik jokowi sekarang ini, kekuatan Konspirasi Global (KG)
bukan Kompas Gramedia lho, KG ini sangat dahsyat melindunginya. KG punya
kepentingan besar atas jongosnya: Jokowi.
Akibatnya butuh isu besar dan bombastis untuk membanjiri timeline
berita agar isu PKI yang disematkan Jokowi-JK tersembunyi.
Menurut Triomacan, solusinya adu domba umat beragama di Indonesia.
Naudzubillah, Islam menjadi korban dusta dan fitnah. Waspada,
Islamophobia dimana-mana. [ah/yudi/voa-islam.com]
Artikel Terkait
Jokowi
- SIMAK PERNYATAAN PANGLIMA TNI KEADAAN NKRI
- Pertemuan rahasia di Istana
- Sri Bintang: "Jokowi Kalap Ditekan Polit-Biro RRC"
- Tidak adail Jokowi
- Mahasiswa: Penegakan Hukum Era Jokowi seperti Jaring Laba-Laba, Hanya Menjerat yang Lemah
- Bungkamnya Media Nasional atas aksi unjuk rasa Mahasiswa di Istana Negara, Pertanda apa?
- Aktivis Malari: Sungguh menjijikkan rezim sekarang ini, selalu berpihak kepada cukong dan para taipan
- Muhammadiyah Pertanyakan Pertemuan "Haram" Hakim MK dengan Presiden
- Pengamat: Sumber pembiayaan pemerintah Jokowi mulai roboh, untuk bayar utang sudah tak sanggup
- SBP: Jokowi sengaja biarkan mafia Cina tak bayar pajak, dananya dipakai untuk proyek apartemen guna menampung jutaan Cina yang masuk dari RRC
- "DEFISIT ANGGARAN: SOEHARTO-ROUSEFF-PETRUK"
- HEBOH….!! Permadi SH: Presiden Jokowi Akan Lengser Di Tahun 2016
- Dikritik Gak Mau, Didoain Kepanasan, Terus Maunya Apa
- Doa Jokowi di dengar kata Husni Kamil yg teمah mennggal
- SURVEI INI TERNYATA Mayoritas Rakyat Indonesia Inginkan Presiden Jokowi Berhenti Sampai Disini
- Inilah Perda Bernafaskan Islam yang Dihapus Presiden Jokowi
- Perda Islami Dihapus, Jokowi Rezim Anti Islam dan Pro Kapitalis!
- Pengamat: TNI terus dihina & dilecehkan Rezim Jokowi, kesabaran para Jenderal senior akan habis
- Dua Sejoli Jokowi-Ahok adalah Bencana Bagi NKRI Dan Sarana Cukong Jarah NKRI"
- Duh, Muncul Petisi Desak Jokowi Tes DNA dengan Sujiyatmi
- Jokowi Temui Politikus Cina, Bahas Kerja Sama dengan Partai Komunis Cina
- SBY Sindir Revolusi Mental Jokowi Mirip Ajaran Komunisme
- Rezim Jokowi-JK Menyengsarakan Rakyat Dengan Timbunan Utang
- Ngakunya Tiga Bank BUMN Pinjam ke China untuk Infrastruktur, Ternyata Buat 47 Perusahaan Ini
- Uang Jajan Anak Jokowi Capai 5Miliar/Bulan Ini Pengakuan Kaesang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan