Jumat, Maret 30, 2012

Muslim Dipecat dari Pekerjaannya karena Memiliki Janggut


Seorang Muslim dipecat pada hari pertama ia bekerja di sebuah toko telepon karena janggut yang menghiasi dagunya.
Shahid Saleem, 21 tahun, dari Croydon, memanjangkan janggutnya untuk alasan agama dan sekarang ia mencari penasihat hukum setelah dia menghadapi aksi diskriminasi yang dilakukan Vodafone di Sutton High Street Inggris.
Saleem hadir di toko untuk mulai bekerja pertama kalinya pada tanggal 9 September 2011 setelah ditempatkan di sana oleh perusahaan agen tenaga kerja, Adecco. Ia kemudian dibawa ke sebuah ruangan di belakang toko oleh manajer dan mengatakan kepadanya bahwa tidak bisa bekerja di toko karena memanjangkan janggut.
Saleem kemudian meminta untuk melihat aturan berpakaian apakah Vodafone memiliki kebijakan resmi yang mengharuskan pekerja untuk mencukur bersih wajah. Namun, permintaannya ditolak dan ia mengklaim ia dikawal ke pintu dan disuruh berbicara dengan agen pekerjaannya.
"Sepanjang waktu manajer toko berbicara dengan saya, dia berbicara kepada saya dengan merendahkan saya di depan umum di depan karyawan Vodafone, yang sepenuhnya membuat saya kesal dan merasa tertekan.
"Dia tidak menyebutkan apa-apa tentang pakaian saya, ia hanya menyatakan bahwa ia tidak ingin saya bekerja kalau saya memiliki janggut. Tindakan yang dilakukan manajer adalah diskriminasi terang-terangan, dan diskriminasi di negara ini adalah ilegal, khususnya dalam hal di tempat kerja," tegas Saleem.(fq/cyrdn)
Komentarku ( Mahrus ali ):
Non muslim itu sangat benci  bukan agak benci dengan muslim yang memanjangkan janggut sampai di larang untuk berkerja di  tempatnya. Ini termasuk diskriminasi di negara yang menyatakan dirinya sebagai negara yang menjamin kebebasan beragama tanpa diskiriminasi. Ternyata masih ada kasus sedemikian ini di masa orang menjadikan kebebasan adalah center tunggal dalam kehidupan. Namun jangan gusar, karena begitulah karakter non muslim kepada  kaum muslimin.lihat saja dalam ayat sbb:
هُوَ الَّذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالْهُدَى وَدِينِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّينِ كُلِّهِ وَلَوْ كَرِهَ الْمُشْرِكُونَ
Dia-lah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang benar agar Dia memenangkannya di atas segala agama-agama meskipun orang-orang musyrik benci.
يُرِيدُونَ أَنْ يُطْفِئُوا نُورَ اللهِ بِأَفْوَاهِهِمْ وَيَأْبَى اللهُ إِلاَّ أَنْ يُتِمَّ نُورَهُ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ(32)
Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahaya-Nya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai.
Baca lagi disini:





Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan