Menurut
saya Isis bukan khawarij karena ISIS mendirikan daulah yang
memeraktekkan ajaran Islam, bukan daulah sekuler seperti Yordania dll.
Saya sudah melihat sendiri di websitenya ternyata akidah dan ajarannya
baik. Ulama dan rakyat Irak sangat mendukung dan gembira sekali di bawah
kekuasaan ISIS. Bila ISIS khawarij, maka koalisi 50 negara yang
dipimpin oleh dedengkot Yahudi Amrikan di pihak yang benar, bukan pihak
yang salah , fi sabilillah, bukan di jalan setan . Begitu juga Syi`ah
yang memerangi ISIS , termasuk di jalan Allah bukan jalan setan.
Kita ini orang awam yang tidak mengerti persoalan sebenarnya. Kita hanya mengerti kulitnya saja. Tapi kita punya kode logika yaitu. Siapa yang paling dimusuhi Syi`ah atau Yahudi itulah yang paling benar. Dan mana golongan yang paling dicintai Yahudi dan Syiah itulah yang keliru.
Terbukti ISISlah yang menyelamatkan banyak kaum sunni yang mengalami berbagai penderitaan, penganiayaan baik perempuan dan balita dari kaum Syi`ah. ISIS dalam hal ini adalah pahlawan ahlis sunnah yang ter aniaya
Bila kita memerangi Isis, ber arti kita ini dukung Syi`ah dan tentara koalisi yang dipimpin oleh Yahudi . Pada hal Yahudi adalah mal`un , mereka selalu menganiaya kaum muslimin.
Bila kita mencaci maki isis, maka Yahudi dan Syi`ah akan tertawa dapat mengibuli kita yang bodoh ini.
Hukuman membakar musuh yang memerangi kaum muslimin itu masih diperselisihkan di antara ulama. Menurut fatwa dari Univ Ummul qura sbb:
Kita ini tidak perlu tergesa – gesa mencaci mujahidin di jalan Allah lalu menjunjung tentara mujahidin di jalan thaghut yang dimonotori oleh Amirika itu. Kita yang duduk dirumah lalu mencaci mujahidin di jalan Allah. Ini sangat keliru. Kita boleh melihat ayat sbb:
Tentang pembakaran itu sendiri ada beberapa alternatif.
Berita itu mungkin benar mungkin dusta.
Bila benar, maka ada kemungkinan vidio itu rekayasa untuk move agar musuh – musuh yang akan menjadi pilot merasa takut untuk melakukan tindakannya dalm bombamdir kaum muslimin di wilayah ISIS atau Jabhat Nusrah.
Jadi pilotnya di bunuh biasa, lalu dibuatlah vidio rekayasa untuk menakuti pilot selanjutnya. Dan ini termasuk ranah politik yang masih mengandung banyak kemungkinan bukan satu kemungkinan. Dalam peperangan diperlukan strategi dan politik atau teori yang jitu untuk menakuti lawan. Jangan sampai lawan punya semangat yang tinggi untuk berperang. Mereka perlu di downkan, dipatahkan semangatnya.
Buktinya saya baca di surat kabar Yordania ada pernyataan bahwa pilot itu telah dibunuh setengah bulan yang lalu.
Ini mirip dengan maling dibakar massa, maksudnya agar maling berikutnya berpikir beberapa kali untuk melakukan pencurian di kampung tsb. Juga jengkelnya massa padanya, lalu diberi sangsi yang sangat berat. Begitu juga jengkelnya mujahidin terhadap pilot yang bombamdir wilayah ISIS. Walaupun pembakaran maling itu menurut hukum Islam tidak boleh , cukup dipotong tangannya saja.
Bila benar, pilot itu di bakar, maka permasalahannya masih diperselisihkan di antara ulama . Ada yang membolehkan dan ada yang melarang. Saya belum mengkaji total dalam hukum ini, makanya saya ambilkan contoh dari fatwa Univ ummul qura Mekkah itu.
Bila dibandingkan dengan kekejaman Syi`ah Irak kepada kaum sunni di Irak, maka tiada bandingannya dengan pembakaran pilot itu.
Boleh jadi pembakaran pilot itu oleh oknum atau person yang sangat jengkel seperti pembakaran maling oleh massa. Dalam hal ini, Isis secara kelompok tidak boleh di salahkan.
Boleh juga pembuat vidio itu musuh Isis untuk menjelekkan ISIS atau oleh Isis sendiri untuk tujuan kebaikan bagi ISIS dan bahaya bagi semangat musuh.
Kita yang dari jauh yang tidak ikut menjadi mujahid ini harus mendukung sesama muslim yang lagi jihad dan jangan mendukung musuh – musuh mujahidin.
Kita ini orang awam yang tidak mengerti persoalan sebenarnya. Kita hanya mengerti kulitnya saja. Tapi kita punya kode logika yaitu. Siapa yang paling dimusuhi Syi`ah atau Yahudi itulah yang paling benar. Dan mana golongan yang paling dicintai Yahudi dan Syiah itulah yang keliru.
Terbukti ISISlah yang menyelamatkan banyak kaum sunni yang mengalami berbagai penderitaan, penganiayaan baik perempuan dan balita dari kaum Syi`ah. ISIS dalam hal ini adalah pahlawan ahlis sunnah yang ter aniaya
Bila kita memerangi Isis, ber arti kita ini dukung Syi`ah dan tentara koalisi yang dipimpin oleh Yahudi . Pada hal Yahudi adalah mal`un , mereka selalu menganiaya kaum muslimin.
كيفَ
وَإِنْ يَظْهَرُوا عَلَيْكُمْ لَا يَرْقُبُوا فِيكُمْ إِلًّا وَلَا
ذِمَّةً يُرْضُونَكُمْ بِأَفْوَاهِهِمْ وَتَأْبَى قُلُوبُهُمْ
وَأَكْثَرُهُمْ فَاسِقُونَ(8)
Bagaimana bisa (ada perjanjian dari
sisi Allah dan Rasul-Nya dengan orang-orang musyrikin), padahal jika
mereka memperoleh kemenangan terhadap kamu, mereka tidak memelihara
hubungan kekerabatan terhadap kamu dan tidak (pula mengindahkan)
perjanjian. Mereka menyenangkan hatimu dengan mulutnya, sedang hatinya
menolak. Dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik (tidak
menepati perjanjian).Tobat 8Bila kita mencaci maki isis, maka Yahudi dan Syi`ah akan tertawa dapat mengibuli kita yang bodoh ini.
Hukuman membakar musuh yang memerangi kaum muslimin itu masih diperselisihkan di antara ulama. Menurut fatwa dari Univ Ummul qura sbb:
الخاتمة : أن التحريق بالنار لا يجوز إلا من السلطان إذا رأى المصلحة تقتضي ذلك نكاية أو معاملة بالمثل
Kesimpulan
terahir, bakar dengan api tidak boleh kecuali oleh pemerintah bila
dilihat ada maslahah sebagai balasan untuk menyembuhkan hati korban yang
tersakiti atau balasan yang setimpal dengan prilaku nya.Kita ini tidak perlu tergesa – gesa mencaci mujahidin di jalan Allah lalu menjunjung tentara mujahidin di jalan thaghut yang dimonotori oleh Amirika itu. Kita yang duduk dirumah lalu mencaci mujahidin di jalan Allah. Ini sangat keliru. Kita boleh melihat ayat sbb:
الَّذِينَ
ءَامَنُوا يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَالَّذِينَ كَفَرُوا
يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ الطَّاغُوتِ فَقَاتِلُوا أَوْلِيَاءَ
الشَّيْطَانِ إِنَّ كَيْدَ الشَّيْطَانِ كَانَ ضَعِيفًا
Orang-orang
yang beriman berperang di jalan Allah, dan orang-orang yang kafir
berperang di jalan thaghut, sebab itu perangilah kawan-kawan syaitan
itu, karena sesungguhnya tipu daya syaitan itu adalah lemah. Tentang pembakaran itu sendiri ada beberapa alternatif.
Berita itu mungkin benar mungkin dusta.
Bila benar, maka ada kemungkinan vidio itu rekayasa untuk move agar musuh – musuh yang akan menjadi pilot merasa takut untuk melakukan tindakannya dalm bombamdir kaum muslimin di wilayah ISIS atau Jabhat Nusrah.
Jadi pilotnya di bunuh biasa, lalu dibuatlah vidio rekayasa untuk menakuti pilot selanjutnya. Dan ini termasuk ranah politik yang masih mengandung banyak kemungkinan bukan satu kemungkinan. Dalam peperangan diperlukan strategi dan politik atau teori yang jitu untuk menakuti lawan. Jangan sampai lawan punya semangat yang tinggi untuk berperang. Mereka perlu di downkan, dipatahkan semangatnya.
Buktinya saya baca di surat kabar Yordania ada pernyataan bahwa pilot itu telah dibunuh setengah bulan yang lalu.
Ini mirip dengan maling dibakar massa, maksudnya agar maling berikutnya berpikir beberapa kali untuk melakukan pencurian di kampung tsb. Juga jengkelnya massa padanya, lalu diberi sangsi yang sangat berat. Begitu juga jengkelnya mujahidin terhadap pilot yang bombamdir wilayah ISIS. Walaupun pembakaran maling itu menurut hukum Islam tidak boleh , cukup dipotong tangannya saja.
Bila benar, pilot itu di bakar, maka permasalahannya masih diperselisihkan di antara ulama . Ada yang membolehkan dan ada yang melarang. Saya belum mengkaji total dalam hukum ini, makanya saya ambilkan contoh dari fatwa Univ ummul qura Mekkah itu.
Bila dibandingkan dengan kekejaman Syi`ah Irak kepada kaum sunni di Irak, maka tiada bandingannya dengan pembakaran pilot itu.
Boleh jadi pembakaran pilot itu oleh oknum atau person yang sangat jengkel seperti pembakaran maling oleh massa. Dalam hal ini, Isis secara kelompok tidak boleh di salahkan.
Boleh juga pembuat vidio itu musuh Isis untuk menjelekkan ISIS atau oleh Isis sendiri untuk tujuan kebaikan bagi ISIS dan bahaya bagi semangat musuh.
Kita yang dari jauh yang tidak ikut menjadi mujahid ini harus mendukung sesama muslim yang lagi jihad dan jangan mendukung musuh – musuh mujahidin.
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan