By: Nandang Burhanudin
*****
Penulis Senior Jackson Diehl, Deputy Editorial Page Editor di Washington Post, bahwa Ikhwan akan kembali berkuasa di Mesir, baik dalam waktu cepat atau lambat. Prediksi ini didasarkan tabiat peralihan kekuasaan yang terjadi di dunia selama 50-tahun terakhir.
Supaya tidak salah paham, silahkan cek makalahnya di: http://articles.washingtonpost.com/2013-07-04/opinions/40369727_1_mohamed-morsi-coup-buenos-aires
Menanggapi opini penulis Senior Jackson Diehl di atas, kader-kader IM tetap lebih meyakini akan idealisme perjuangan, yang tidak sekedar berpatokan pada testimoni atau kajian belaka. Bagi kader-kader IM, tidak ada pilihan selain: Tetap solid tak tergoyahkan menolak kudeta militer, dan menuntut dikembalikannya Moursi sebagai Presiden yang sah hingga masa kerjanya berakhir. Juga menuntut dikembalikannya konstitusi-MPR-dan penegakan hukum kepada para pelaku kudeta.
Sungguh, kader-kader IM dan gerakan proMoursi lebih meyakini pertolongan Allah pasti datang, selama sungguh-sungguh dan nyata dalam berjuang.
*****
Penulis Senior Jackson Diehl, Deputy Editorial Page Editor di Washington Post, bahwa Ikhwan akan kembali berkuasa di Mesir, baik dalam waktu cepat atau lambat. Prediksi ini didasarkan tabiat peralihan kekuasaan yang terjadi di dunia selama 50-tahun terakhir.
Supaya tidak salah paham, silahkan cek makalahnya di: http://articles.washingtonpost.com/2013-07-04/opinions/40369727_1_mohamed-morsi-coup-buenos-aires
Menanggapi opini penulis Senior Jackson Diehl di atas, kader-kader IM tetap lebih meyakini akan idealisme perjuangan, yang tidak sekedar berpatokan pada testimoni atau kajian belaka. Bagi kader-kader IM, tidak ada pilihan selain: Tetap solid tak tergoyahkan menolak kudeta militer, dan menuntut dikembalikannya Moursi sebagai Presiden yang sah hingga masa kerjanya berakhir. Juga menuntut dikembalikannya konstitusi-MPR-dan penegakan hukum kepada para pelaku kudeta.
Sungguh, kader-kader IM dan gerakan proMoursi lebih meyakini pertolongan Allah pasti datang, selama sungguh-sungguh dan nyata dalam berjuang.
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan