By: Nandang Burhanudin
*****
Maaf, saya tidak sedang memprediksi. Apalagi bisa membaca hal yang terjadi di masa datang. Terutama membaca ending dari tragedi kemanusiaan di Mesir tercinta, yang berawal dari kudeta yang tak meninggalkan prestasi kecuali luka jiwa yang terus menganga.
Mengamati peta politik di Mesir, tak bisa dipisahkan dari percaturan politik di regional (Israel, Teluk, TransJordan, Syam, dan Turki). Terlebih, saya dikagetkan dengan penolakan Saudi ARabia yang terpilih menjadi bagian dari 10 anggota DK PBB untuk pertama kalinya.
Lalu apa hubungannya dengan tanda-tanda berakhirnya kudeta?
Berikut analisa kasar yang bisa salah, namun juga bisa benar. Hanya waktu yang membuktikan, dengan seizin Allah tentunya. Di antaranya adalah:
1. Saudi kini lebih fokus dalam urusan dalam negeri sendiri. Karena diprediksi, rezim Saudi akan tumbang. Oleh karena itu, Saudi menghentikan suplai dana ke junta militer rezim kudeta di Mesir. Sebagaimana Saudi menolak keanggotaannya di DK PBB.
2. Emirat lebih memilih mendukung junta kudeta dalam lobi-lobi politik, tidak lagi berupa uang cash dan minyak.
3. Jordania dan Kuwait nampak tidak memiliki kemampuan untuk merealisasikan janji membantu junta kudeta.
4. AS mulai memandang komandan kudeta terlalu LIAR dan NAKAL. Sangat susah dikendalikan! Maka AS memilih untuk mengevaluasi dukungannya atas kudeta.
5. Israel mulai gerah. Pers Israel yang asalnya memuji-muji komandan kudeta sebagai pahlawan, kini sudah mulai menyebut-nyebut bahwa kudeta di Mesir hanya bisa bernafas dengan bantuan pernafasan buatan.
6. Harian El-Wathan, mulai memberitakan berita-berita yang menyerang militer. Hal yang tabu sejak awal kudeta.
7. Mursi melalui putranya Usamah M.Mursi menegaskan, kemenangan dan pertolongan Allah amat dekat. Doa dan harapan Mursi diyakini menjadi energi. MEngingat Mursi adalah pribadi yang baik, sholeh, dan kuat.
8. Mendagri mulai terlibat saling serang dengan para asisten dan media.
9. Otak kudeta, Haikal tak kunjung menampakkan batang hidungnya.
10. Demonstran semakin marak di kampus-kampus, sekolah-sekolah, dan jalan raya. Jumlahnya sangat besar.
ProMursi dan pendukung Konstitusional harus benar-benar teguh dalam kesabaran~!
*****
Maaf, saya tidak sedang memprediksi. Apalagi bisa membaca hal yang terjadi di masa datang. Terutama membaca ending dari tragedi kemanusiaan di Mesir tercinta, yang berawal dari kudeta yang tak meninggalkan prestasi kecuali luka jiwa yang terus menganga.
Mengamati peta politik di Mesir, tak bisa dipisahkan dari percaturan politik di regional (Israel, Teluk, TransJordan, Syam, dan Turki). Terlebih, saya dikagetkan dengan penolakan Saudi ARabia yang terpilih menjadi bagian dari 10 anggota DK PBB untuk pertama kalinya.
Lalu apa hubungannya dengan tanda-tanda berakhirnya kudeta?
Berikut analisa kasar yang bisa salah, namun juga bisa benar. Hanya waktu yang membuktikan, dengan seizin Allah tentunya. Di antaranya adalah:
1. Saudi kini lebih fokus dalam urusan dalam negeri sendiri. Karena diprediksi, rezim Saudi akan tumbang. Oleh karena itu, Saudi menghentikan suplai dana ke junta militer rezim kudeta di Mesir. Sebagaimana Saudi menolak keanggotaannya di DK PBB.
2. Emirat lebih memilih mendukung junta kudeta dalam lobi-lobi politik, tidak lagi berupa uang cash dan minyak.
3. Jordania dan Kuwait nampak tidak memiliki kemampuan untuk merealisasikan janji membantu junta kudeta.
4. AS mulai memandang komandan kudeta terlalu LIAR dan NAKAL. Sangat susah dikendalikan! Maka AS memilih untuk mengevaluasi dukungannya atas kudeta.
5. Israel mulai gerah. Pers Israel yang asalnya memuji-muji komandan kudeta sebagai pahlawan, kini sudah mulai menyebut-nyebut bahwa kudeta di Mesir hanya bisa bernafas dengan bantuan pernafasan buatan.
6. Harian El-Wathan, mulai memberitakan berita-berita yang menyerang militer. Hal yang tabu sejak awal kudeta.
7. Mursi melalui putranya Usamah M.Mursi menegaskan, kemenangan dan pertolongan Allah amat dekat. Doa dan harapan Mursi diyakini menjadi energi. MEngingat Mursi adalah pribadi yang baik, sholeh, dan kuat.
8. Mendagri mulai terlibat saling serang dengan para asisten dan media.
9. Otak kudeta, Haikal tak kunjung menampakkan batang hidungnya.
10. Demonstran semakin marak di kampus-kampus, sekolah-sekolah, dan jalan raya. Jumlahnya sangat besar.
ProMursi dan pendukung Konstitusional harus benar-benar teguh dalam kesabaran~!
Silahkan share artikel ini : :
139
Artikel Terkait
Mesir
- Allahu Akbar! Inilah Foto-Foto Bukti Nabi Musa Pernah Membelah Laut Merah
- Al sisi presiden Mesir tinggal gigit jari
- Mesir Akan Menghadapi Skenario Seperti Suriah
- Analis "Israel": Sisi akan segera jatuh di tangan Raja Salman
- Dewan Ulama Senior Saudi: As-Sisi Murtad Total
- Ratusan Anggota Jamaah Ikhwanul Muslimin Dihukum Mati di Mesir
- Protes besar-besaran melanda Mesir
- Kelompok As-Sisi akui sepinya pilpes mempermalukan As-Sisi di mata internasional
- Pembunuh Hasan Al Banna: “Seperempat Jam, Tugas Saya Selesai”
- Kesesatan salafy pro thaghut - kajianku ke dua
- Komete Fatwa Saudi: Ikhwan Gerakan Paling Dekat Dengan Da’wah Nabi Muhammad SAW
- Anak super dasyat di Mesir
- Kabinet Kudeta pemerintahan Mesir mengundurkan diri
- Ulama penyembah Thaghut untuk lecehkan Allah
- Syeikh Yusuf Al-Qaradhawi Minta Saudi Stop Dukung Militer Mesir
- Mesir Akan Menjadi Suriah Jilid Kedua
- Bernarkah As-Sisi Mati Ditembak?
- INILAH FOTO PEMBUNUH AS-SISI
- 13 orang tewas dalam bentrokan antara pendukung Ikhwanul Muslimin dan Polisi di Mesir -
- Al-Qardhawi : Jendral Al-Sissi Kehilangan Relevansi Menjadi Presiden
- Pasukan junta militer Mesir membunuh 3, melukai 100 dan menahan 265 pengunjuk rasa selama aksi protes
- Al Ikhwan Lakukan Demonstrasi Secara Terbatas
- Nasib Ikhwan di Penjara Kudeta
- Mesir : Sebuah revolusi kampus?
- Inilah Bukti As-Sisi di Tembak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan