Senin, November 11, 2013

GAJI JOKOWI vs GAJI BURUH


 

Para jasmev lagi kampanye tentang gaji jokowi ahok dengan memakai bukti slip gaji jokowi-ahok sebagai gubernur DKI Jakarta

kampanye dengan tagline mengarahkan opini melawan permohonan kenaikan UMP DKI yang dilakukan para buruh


dan lucunya para jasmev hanya memberikan data gaji pokok sang gubernur yang perbulan sebelum mendapatkan tunjangan jabatan sebesar 3.448.500


dan ternyata, gaji yang diterima jokowi plus dengan tunjangan dipotong pajak; adalah sebesar Rp 8.578.500


jadi data yang sebenarnya adalah jokowi menerima penghasilan perbulan sebesar 8.578.500 bukan 3.448.500 seperti yang dikampanyekan jasmev hari ini.


itu sebenarnya sudah pernah ditanyakan megawati kepada ganjar pranowo dan jokowi pada saat kegiatan tanam kedelai di pesisir pantai selatan yogyakarta; dan mereka berdua serempak menjawab dengan delapan jari alias sekirar 8,8 juta an


saya sebenarnya awalnya tidak peduli dengan apa yang sedang dimainkan para jasmev terkait kampanye slip gaji jokowi vs keinginan kenaikan UMP oleh para buruh


tapi ya kok nda baca lengkap selengkap lengkapnya; bahwa gaji gubernur alias penghasilannya sangat jaaaaaaauh dengan gaji atau penghasilan para buruh


gubernur DKI juga sama dengan para anggota dewan dan pejabat kementerian


ada tunjangan pakaian; transportasi; komunikasi; listrik dan bla bla yang lainnya


dan kalau ditambahkan lagi; perbulan sang gubernur mendapatkan penghasilan lebih kurang 22,5 jt


data milik jasmev memang hanya berdasarkan data yang dipotong potong tidak dalam data yang utuh


lalu ironi nya; hal ini dilakukan semata untuk pembanding permohonan kenaikan UMP oleh para buruh


dan seharusnya publik juga harus cerdas; kalau seandai nya gaji gubernur DKI cuma 3.448.500 juta, itu gubernur mau hidup bagaimana; pakai baju dinas apa; bayar telekomunikasi dan listrik bagaimana; lalu transportasi nya bagaimana


sudahlah mendingan jadi usahawan yang punya penghasilan dikisaran 5 jutaan perbulan daripada menjadi gubernur DKI


mereka jadi gubernur DKI karena ada faktor 'will' yang akan didapatkan


penghasilan perbulan 8 jt an itu sekali lagi 8 jt an itu (bukan 3 jt an seperti kampanye jasmev) itu hanya penghasilan melek baku bulanan


sementara penghasilan merem dari proyek dan tender; itu lebih banyak


fee dan hasil jasa nya yang sangat banyak


ayo lah; kita sedang membicarakan seorang gubenur DKI bukan seorang lurah


DKI Jakarta itu wilayah luas dan semuanya ada penghasilan sendiri sendiri yang mengalir ke meja gubernur secara alamiah


lurah saja dapat fee kalau warga nya sedang membuay surat tanah ataupun jual beli tanah, lalu bagaimana dengan seorang gubernur


masa' mau disamakan dengan buruh


pake analogi apaan?


- bang DW- 

KOmentarku ( Mahrus ali )

Gaji pendukung Thaghut bagi saya adalah bukan gaji thayyibat, ia gaji dalam  rangka menegakkan  hukum Thaghut untuk menginjak  hukum Allah.

Mereka itu berkerja  hanya  untuk melaksanakan  tugas sekalipun berentangan dengan ajaran Allah, cocok dengan ajaran penjajah Belanda dulu, mirip dengan rezim yang selalu membikin rakyat menderita dengan memperbanyak pajak yang di bebankan pada rakyat yang miskin atau kaya.

 Mereka  yang mendukung  Thaghut  termasuk  aalu firaun  atau pendukung Firaun  bukan  pendukung Musa dan Harun. Ingatlah  ayat:

وَلَا تَعَاوَنُوا عَلَى الْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ

Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya. Maidah  2

Mau nanya hubungi kami:
088803080803.( Smartfren) 081935056529 ( XL )

Dengarkan pengajian - pengajianku

Alamat rumah: Tambak sumur 36 RT 1 RW1 Waru Sidoarjo. Jatim.

Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan