Ust Qasim Ali menulis lg :
Dalil Adanya Siksa Kubur ke-tujuh adalah Q.S At-Takatsur ayat 2 – 3
كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُون ثُمَّ كَلَّا سَوْفَ
تَعْلَمُونَ َ
Artinya: “Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui (akibat
perbuatanmu itu), dan janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui” (Q.S
At-Takatsur: 2 – 3)
“كلا سوف تعلمون”؛ إذا نزل بكم الموت، وجاءتكم رسل لتنزع أرواحكم. “ثم كلا
سوف تعلمون: إذا دخلتم قبوركم، وجاءكم منكر ونكير، وحاط بكم هول السؤال، وانقطع
منكم الجواب
Artinya: “Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui” Adalah di dalam
kubur, ; ketika datang kepadamu kematian, maka datanglah utusan mencabut rohmu,
“dan janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui”: Ketika kamu telah masuk ke
dalam kuburmu, dan datanglah Munkar dan Nakir dan bertanya kepadamu, lalu
kamulah yang menjawab pertanyaan tersebut. (Tafsir Qurthubi)
Komentarku
( Mahrus ali ) :
Kita
kembali kpd kitab – kitab tafsir untuk mentafsiri ayat 3-4 surat takatsur.
الوجيز للواحدي (ص: 1229)
{كلا} ليس الأمر الذي ينبغي أَنْ تكونوا عليه التَّكاثر {سوف
تعلمون} عند النَّزع سوء عاقبة ما كنتم عليه
Dlm kitab tafsir tsb, intinya : Kamu akan tahu ketika sekarat akan akibat
jelek apa yg kamu lakukan …………………………..
Komentarku
( Mahrus ali ) :
tidk ada keterangan untuk siksa kubur . Tdk perlu di ada – adakan .
تفسير الماتريدي = تأويلات أهل السنة (10/ 608)
وقوله - عَزَّ وَجَلَّ -: (كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُونَ
(3) ثُمَّ كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُونَ (4) قَالَ بَعْضُهُمْ: كَلَّا، بمعنى: النفي،
والتعطيل.
وقَالَ بَعْضُهُمْ: معنى قوله: (كَلَّا)، أي: حقا.
فإن كان على الوجه الأول، فكأنه قال: ليس كما حسبتم،
وتوهمتم، وقدرتم عند أنفسكم وتعلمون ذلك إذا نزل بكم العذاب، وهو على الابتداء.
Intinya : Kamu kelak akan mengetahui ketika tertimpa adzab . ………………,
Komentarku
( Mahrus ali ) :
Tdk
menyebutkan siksa kubur disini atau dlm kitab tafsir ini .
،
تفسير ابن كثير ت سلامة (8/ 474)
وَقَوْلُهُ: {كَلا سَوْفَ تَعْلَمُونَ ثُمَّ كَلا سَوْفَ
تَعْلَمُونَ} قَالَ الْحَسَنُ الْبَصْرِيُّ: هَذَا (7) وَعِيدٌ بَعْدَ وَعِيدٍ.
وَقَالَ الضَّحَّاكُ: {كَلا سَوْفَ تَعْلَمُونَ}
يَعْنِي: الْكُفَّارَ، {ثُمَّ كَلا سَوْفَ تَعْلَمُونَ} يَعْنِي: أَيُّهَا
الْمُؤْمِنُونَ.
Intinya ayat 3- 4 Takatsur
itu adaah ancaman yg sangat – atau ancaman setelah ancaman
…………..
Komentarku ( Mahrus ali ) :
Bukan untuk siksa kubur
, dan tdk ada keterangan ttg siksa kubur dlm ayat itu.
تفسير السعدي = تيسير الكريم الرحمن (ص: 934)
{كَلا سَوْفَ تَعْلَمُونَ ثُمَّ كَلا سَوْفَ تَعْلَمُونَ كَلا لَوْ
تَعْلَمُونَ عِلْمَ الْيَقِينِ} أي: لو تعلمون ما أمامكم علمًا يصل إلى القلوب،
لما ألهاكم التكاثر، ولبادرتم إلى الأعمال الصالحة.
ولكن عدم العلم الحقيقي، صيركم إلى ما ترون،
{لَتَرَوُنَّ الْجَحِيمَ} أي: لتردن القيامة، فلترون الجحيم التي أعدها الله
للكافرين.
Intinya bila hatimu tahu, maka
kamu tdk akan terpedaya dg menumpuk
dunia dan akan cepat ber amal salih. Nam un karena km
tdk tahu dg sebenarnya , nanti kamu akan melihat neraka jahim pd hari kiamat
………………..
Komentarku
( Mahrus ali ) :
Jd tdk ada
keterangan ttg siksa kubur di ayat itu. Jgn di tambahi untuk siksa kubur.
أوضح التفاسير (1/ 760)
{كَلاَّ} ردع عن التكاثر والتفاخر {سَوْفَ تَعْلَمُونَ} عاقبة
تكاثركم وتفاخركم
Intinya : Kmu akan mengetahui dampak kamu kumpulkan harta dan bermegah
megahanmu .
أيسر التفاسير للجزائري (5/ 610)
لا: أي ما هكذا ينبغي أن تفعلوا فارتدعوا عن هذا
التكاثر.
سوف تعلمون: أي إذا دخلتم قبوركم علمتم خطأكم في التكاثر
في الأموال والأولاد.
كلا: أي حقا
Intinya : Bila kamu tlh masuk ke liang kubur , km akan tahu kekeliruanmu
dlm menumpuk harta dan memperbanyak anak……………………..
Komentarku
( Mahrus ali ) :
Tiada
keterangan dg jls ttg siksa kubur.
Bila di
arahkan ke sana ,
mk ini sekedar pendapat bukan makna ayat yg
suci .
Dan
pendapat manusia kadang salah , kadang benar. Tp bila menyalahi ayat 51 -53
yasin yg menyatakan mayat tidur dan tdk
disiksa , mk hrs di buang. Jgn diambil pendapat lalu ayat dibuang. Dan
ini akan berdampak kekufuran dan kezhaliman, keluar dr Islam , bukan
muslim lg. Ingat ayat Allah sbb:
بَلْ هُوَ ءَايَاتٌ بَيِّنَاتٌ فِي صُدُورِ الَّذِينَ
أُوتُوا الْعِلْمَ وَمَا يَجْحَدُ بِآيَاتِنَا إِلَّا الظَّالِمُونَ
Sebenarnya, Al
Qur'an itu adalah ayat-ayat yang nyata di dalam dada orang-orang yang diberi
ilmu. Dan tidak ada yang mengingkari ayat-ayat Kami kecuali orang-oang yang
zalim. Ankabut 49
وَإِذَا غَشِيَهُمْ
مَوْجٌ كَالظُّلَلِ دَعَوُا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ فَلَمَّا
نَجَّاهُمْ إِلَى الْبَرِّ فَمِنْهُمْ مُقْتَصِدٌ وَمَا يَجْحَدُ بِآيَاتِنَا
إِلَّا كُلُّ خَتَّارٍ كَفُورٍ
Dan apabila mereka
dilamun ombak yang besar seperti gunung, mereka menyeru Allah dengan memurnikan
ajaran kepada-Nya maka tatkala Allah menyelamatkan mereka sampai di daratan,
lalu sebagian mereka tetap menempuh jalan yang lurus. Dan tidak ada yang
mengingkari ayat-ayat Kami selain orang-orang yang tidak setia lagi ingkar.[1]
وَكَذَٰلِكَ أَنزَلْنَا إِلَيْكَ الْكِتَابَ ۚ فَالَّذِينَ
آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ يُؤْمِنُونَ بِهِ ۖ وَمِنْ هَٰؤُلَاءِ مَن يُؤْمِنُ بِهِ
ۚ وَمَا يَجْحَدُ بِآيَاتِنَا إِلَّا الْكَافِرُونَ
( 47 ) Dan demikian (pulalah)
Kami turunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran). Maka orang-orang yang telah kami
berikan kepada mereka Al Kitab (Taurat) mereka beriman kepadanya (Al Quran);
dan di antara mereka (orang-orang kafir Mekah) ada yang beriman kepadanya. Dan
tiadalah yang mengingkari ayat-ayat kami selain orang-orang kafir. Al ankbaut 50 .
صفوة التفاسير (3/ 571)
قال ابن عباس: {كَلاَّ سَوْفَ تَعْلَمُونَ} ما ينزل بكم
من العذاب في القبر {ثُمَّ كَلاَّ سَوْفَ تَعْلَمُونَ} أي في الآخرة إِذا حلَّ بكم
العذاب {كَلاَّ لَوْ تَعْلَمُونَ عِلْمَ اليقين}
Menurut
Ibnu Abbas : Ayat yg ke tiga takatsur di tafsiri : kelak kamu akan tahu sikksaan yg menimpamu dikuburan .
Dan
ayat yg ke empat di tafsiri …………, km akan tahu kelak di akhirat ketika adzab menimpapu.
تفسير الثعلبي = الكشف
والبيان عن تفسير القرآن (10/ 281)
حدّثنا النضر بن عربي عن عكرمة عن ابن عباس قال:
قرأ رسول الله صلّى الله
عليه وسلّم: أَلْهاكُمُ التَّكاثُرُ قال: «تكاثر الأموال: جمعها من غير حقّها،
ومنعها عن حقّها، وشدّها في الأوعية، حَتَّى زُرْتُمُ الْمَقابِرَ حتى دخلتم
قبوركم كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُونَ لو قد دخلتم قبوركم ثُمَّ كَلَّا سَوْفَ
تَعْلَمُونَ لو قد خرجتم من قبوركم إلى محشركم
Intinya
, aslinya dr perkataan Ibn Abbas adalah : …………..kelak km akan tahu ketika kamu
masuk ke kuburanmu ………………..
Komentarku
( Mahrus ali ) :
Tdk
ada keterangan yg jls ttg siksa kubur.
Bila benar , ibnu Abbas mentafsiri ayat 3 – 4 al
takatsur untuk siksa kubur, mk itu sekedar pendapat Ibnu Abbas yg
hanya bersumber dr seorang, bukan
dua atau tiga. Dan orang tsb yakni
Nadhar bin Arabi perawi dr Turki atau
perbatasan antara Turki dn Suriah . Dia dr Harran . Dan ini lokasi kota Harran
حران مدينة قديمة
في بلاد ما بين النهرين تقع حالياً جنوب شرق تركيا عند منبع نهر البليخ أحد روافد نهر الفرات ذكرت في التوراة على أنها المدينة التي
استقر فيها النبي إبراهيم بعد هجرته من أور. سميت عند
الرومان باسم (كارهاي). دخلها المسلمون عام 639م. تعد سهول حران من المناطق
الزراعية الرئيسية في الجزيرة
الفراتية، وهي مزروعة بالمحاصيل
الحقلية (القمح والشعير) والأشجار
المثمرة (اللوز).
كانت هذه المدينة تابعة لولاية حلب العثمانية، ولسورية حسب معاهدة سيفر التي أنهت الحرب
العالمية الأولى، ولكن معاهدة
لوزان عام 1923 وضعت المدينة مع بقية الأقاليم
السورية الشمالية ضمن الحدود
التركية.
Harran, sebuah kota kuno di Mesopotamia
terletak tenggara Turki pada sumber sungai Balikh , anak sungai dari Sungai
Efrat yang disebutkan dalam Alkitab Taurat sebagai kota tempat nabi Ibrahim
menetap setelah beremigrasi dari Ur. Dinamai nama Romawi (Karhaa). Kaum muslim
masuk padanya pd 639 M. Dataran Harran termasuk daerah
pertanian utama di Upper Mesopotamia, yang ditanami tanaman sawah (gandum dan
syair ), pohon buah-buahan (almond /buah badam ).
Kota
itu ikut wilayah Aleppo al Usmani , dan ikut Suriah sesuai dengan Perjanjian Sevres, yang
mengakhiri Perang Dunia Pertama, tetapi Perjanjian Lausanne pada tahun 1923
kota tsb di posisikan dengan sisa
provinsi Suriah utara dalam perbatasan Turki.
Komentarku
( Mahrus ali ) :
Perawi
tunggal bernama Nadhar bin Arabi dr Suriah bukan dr Medinah yg tahu bahwa Ibn
Abbas berpendapat spt itu. Dan ini tanda
kelemahan dlm hadis , apalagi sekedar pendapat saabat .
فتح القدير للشوكاني (5/
596)
وَهِيَ مَكِّيَّةٌ
عِنْدَ الْجَمِيعِ. وَرَوَى الْبُخَارِيُّ أَنَّهَا مَدَنِيَّةٌ. وَأَخْرَجَ ابْنُ
مَرْدَوَيْهِ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ: نزل بِمَكَّةَ أَلْهاكُمُ التَّكاثُرُ.
Intinya surat Takatsur itu menurut mayoritas
ulama di turunkan di Mekkah. Tp Bukhari meriwayatkan
bahwa ia turun di Madinah…………………., Ibnu Abbas jg menyatakan
: Ia turun di Mekkah.
Komentarku
( Mahrus ali ) :
Ttg
turunnya surat takasur sj masih hilap , Mekkah atau Madinah. Lalu bgmn bisa di
katakan bahwa maksud ayat 3- 4 nya untuk
siksa kubur. Tambah jauh dan tdk
rasional lg .
Bersambung………….
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan