Rep: Andrian Saputra/ Red: Bayu Hermawan
REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Mantan Ketua MPR Amien Rais menilai
ada kebohongan yang sedang dilakukan untuk menutupi kebangkitkan Partai Komunis
Indonesia (PKI). Amien melihat PKI tengah menyusun berbagai cara untuk berusaha
bangkit kembali di Indonesia .
"Ada
kebohongan nasional yang secara sistematik itu dibuat oleh tokoh kita. Mereka
bilang komunisme sudah usang, tidak usah ditakuti, sudah tidak ada di mana-mana.
Orang seperti ini sangat tidak bertanggung jawab, pura-pura bodoh," katanya,
di Universitas Muhammadiyah Surakarta pada Jumat (10/6) sore.
Berbagai cara dilakukan PKI untuk bangkit kembali. Kata
Amien, saat ini komunis tengah berupaya terlebih dulu menghancurkan akhlak
bangsa dengan menjadikan hak asasi manusia (HAM) sebagai tameng.
"Belum lagi pornografi, narkoba, menggiatkan juga itu
kita sudah terjebak dengan komunisme kultural," ujarnya.
Lebih lanjut ia meminta agar pemerintah bersikap tegas
terhadap upaya segelintir orang yang ingin menghidupkan PKI. Mantan Ketua Umum
PAN itu pun mengendus ada pemimpin-pemimpin yang mempunyai jabatan dan posisi
tinggi di pemerintahan menjadi motor untuk kebangkitan PKI.
"Saya ingin menarik perhatian kepada teman-teman saya
yang berkuasa, jangan main-main dengan komunisme. Orang yang berkata negara
harus minta maaf pada PKI harus dimintai pertanggungjawaban. Ironisnya, ada
yang memimpin negeri ini, posisinya pun tinggi, mari kita cari tahu bersama,"
jelas mantan ketum PP Muhammadiyah.
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan