Rabu, Desember 07, 2011

Aksi bakar diri di depan Istana Presiden

JAKARTA I SURYA Online - Peristiwa mencekam ketika seorang perempuan nekat membakar dirinya, di depan Istana Presiden, Jakarta, hari Rabu (7/12/2011) sore. Menurut informasi yang dihimpun oleh Tribunnews.com, dari TMC Polda Metro Jaya, wanita tersebut melakukan aksi nekat tersebut lepas pukul 17.00 WIB.
Atas perbuatan nekatnya itu, perempuan tersebut mengalami luka dan lantas dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta sekitar pukul 17.50 WIB untuk mendapatkan pengobatan.
“Korban dibawa lari ke RSCM, pukul 17.50 WIB,” ujar seorang petugas TMC Polda Metro Jaya, ketika dihubungi Tribunnews.com, Rabu sore.
Menurutnya, kondisi korban ketika dilarikan ke rumah sakit, mengalami luka bakar berat. Namun belum diketahui apa yang menjadi penyebab wanita itu nekat melakukan aksi bakar diri tersebut.
Sumber: http://www.surya.co.id/2011/12/07/aksi-perempuan-bakar-diri-di-depan-istana

Judul asli: Aksi Perempuan Bakar Diri di Depan Istana

Komentarku ( Mahrus ali ):
  Bakar diri sebagai lambang putus asa, habis harapan baik,  banyak harapan jelek di dalam dirinya. Orang hidup bukan orang mati, harus menjaga dirinya, jangan merusak atau membinasakannya. Sama dengan orang yang tidak punya keimanan kepada Allah yang Maha belas kasih, bukan Maha Bengis. Tidak memahami bahwa Allah memberikan cobaan juga memberi kebahagiaan. Apakah tidak ingat dengan ayat:
وَلاَتَقْتُلوُا اَنْفُسَكُمْ اِنَّ الله كاَنَ بِكُمْ رَحِيْمًا

 Dan janganlah kamu membunuh dirimu  , sesungguhnya Allah Maha belas kasih kepadamu .
Artikel Terkait

1 komentar:

  1. benar sekali, tiada sorga orang yang melanggar larangan Allah swt. Kata janganlah adalah sebuah larangan.

    BalasHapus

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan