Doa Pemusnah Ilmu Kebal
Kekebalan terhadap senjata tajam maupun senjata api.berupa
jimat,benda-benda anti cukur seperti RB (rantai babi – caling per),BK (batara
karang),MD (merah delima),wesi kuning,mustika wulung tanduk dan isian patigaman.
Caranya :
Bacalah ayat di bawah ini lalu hembuskan (tiupkan) sebanyak 3 x pada senjata
yang akan di gunakan untuk melawan/memerangi orang-orang yang menyalah gunakan
kekuatan,kegagahan dan al karamahnya pada jalan yang tidak di ridhoi Allah.
BISMILLAHIR ROHMANIR ROHIM.
ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLAAH WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAR ROSULULLAAH.
FA AMMAL LADZIINA KAFARUU FA U’ADZ-DZIBUHUM ‘ADZAABAN SYADIIDAN FID DUN-YAA WAL
AAKHIROTI WAMAA LAHUM MIN NAASHIRIIN (QS.3 : 56)
WAMATSALU KALIMATIN KHOBIITSATIN KASYAJAROTIN KHOBIITSATIJ TUTS-TSAT MIN FAUQIL
ARDHI MAA LAHAA MIN QOROOR (QS.14 : 26)
Gunakan amalan ini di jalan Ilahi Robbi untuk meredam keangkara
murkaan,kesesatan dam kezhaliman yang sewenang-wenang.insya Allah kemenangan
ada di pihak yang benar dan di ridhoi Allah.SWT.karena sesungguhnya yang bathil
itu pasti akan lenyap.
Orang yang kebal tubuhnya dari berbagai senjata tajam atau api,belum tentu ia
kebal terhadap panas api yang membakar dan lemparan batu.
Komentarku ( Mahrus
ali):
Amalan seperti itu
sama dengan bermain – main dengan ayat atau mengfungsikan ayat kepada perkara
yang bukan temoatnya. Bisa di katakan meng ada – ada, bikin kebid`ahan, tiada
tuntunannya dari para sahabat atau Nabi SAW
sendiri. Ikuti saja ayat ini:
قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ
اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ
Katakanlah: "Jika kamu
(benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan
mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang Ali
imran 31
Pergilah
ke blog kedua http://www.mantankyainu2.blogspot.com/
Dan kliklah 4 shared mp3
jangan di panahnya.
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan