Sebuah polling yang dilakukan organisasi internasional Inform EU yang
menjajaki pendapat publik Mesir pasca kudeta atas Mursi menunjukkan
meningkatnya popularitas Jamaah Ikhwanul Muslimin. Meskipun kader IM
dikejar dan nama baik mereka dirusak sebagian media massa Mesir dan
Arab, tapi justru popularitas mereka melambung.
Organisasi internasional yang berkantor di Brussel melakukan jajak pendapat melalui telefon di rentang 20 – 27 Agustus ini. Mereka melibatkan responden sebanyak 1.211 orang dari 11 provinsi Mesir Kairo, Alexandria, Post Said dan lainnya. Error sampling kurang dari 5 persen.
Berdasarkan hasil jajak pendapat tersebut, ketika menjawab pertanyaan; seandainya digelar pemilu sekarang di Mesir, partai apa yang Anda pilih? Jawaban responden responden mengejutkan sebagian besar para pengamat. Sebab jamaah Ikhwanul Muslimin mendapatkan suara dan popularitas sebesar 57 persen dari total jawaban responden. Sementara partai-partai liberal hanya mendapatkan 29 persen, partai-partai Islam lainnya hanya mendapatkan 8 persen dan 8 persen lainnya responden menyatakan akan memboikot pemilu Mesir mendatang. (atb/sawtbeirut)
Organisasi internasional yang berkantor di Brussel melakukan jajak pendapat melalui telefon di rentang 20 – 27 Agustus ini. Mereka melibatkan responden sebanyak 1.211 orang dari 11 provinsi Mesir Kairo, Alexandria, Post Said dan lainnya. Error sampling kurang dari 5 persen.
Berdasarkan hasil jajak pendapat tersebut, ketika menjawab pertanyaan; seandainya digelar pemilu sekarang di Mesir, partai apa yang Anda pilih? Jawaban responden responden mengejutkan sebagian besar para pengamat. Sebab jamaah Ikhwanul Muslimin mendapatkan suara dan popularitas sebesar 57 persen dari total jawaban responden. Sementara partai-partai liberal hanya mendapatkan 29 persen, partai-partai Islam lainnya hanya mendapatkan 8 persen dan 8 persen lainnya responden menyatakan akan memboikot pemilu Mesir mendatang. (atb/sawtbeirut)
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan