Lima tentara Somalia menyerahkan diri kepada mujahidin Ash-Shabab -

MOGADISHU (Arrahmah.com) – Lima orang tentara rezim murtad Somalia bertaubat dan menyerahkan diri kepada mujahidin Ash-Shabab pada Sabtu, 3 Syawwal 1434 H bertepatan dengan 10 Agustus 2013 M.

Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

Laporan harian untuk hari Sabtu, 3 Syawwal 1434 H

Segala puji bagi Allah semata, Yang memuliakan tentara-Nya, memenangkan hamba-Nya dan sendirian mengalahkan golongan-golongan musuh-Nya. Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada Nabi yang tiada seorang nabi pun sepeninggalnya. Amma ba’du.
Beberapa berita terpisah:
1. Meledakkan bom di dalam markas kepolisian rezim murtad Somalia kota Elle Adi, provinsi Islam Gedo.
2. Menyerang markas pasukan salibis Kenya dalam bandara kota Kismayo.
3. Lima tentara rezim murtad Somalia bertaubat dan menyerahkan diri kepada pemerintahan mujahidin di kota Kismayo. Provinsi Islam Shabelle Bawah.
4. Menyerang markas pasukan rezim murtad Somalia di desa jabta, ibukota Mogadishu dengan lemparan granat.
5. Menyerang markas pasukan rezim murtad Somalia di desa Suq Holaha, ibukota Mogadishu dengan lemparan granat.dakkan ranjau di jalan raya industri.
6. Menyerang mobil pasukan rezim murtad Somalia di desa Hareyali, distrik Wardegli, pusat Mogadishu dengan lemparan granat.

Ya Allah, Yang menurunkan kitab suci, menjalankan awan, mengalahkan golongan-golongan musuh, kalahkanlah pasukan salibis dan tentara-tentara murtad yang berkoalisi dengan mereka.

Ya Allah, jadikanlah mereka dan peralatan perang mereka harta rampasan perang bagi mujahidin.

Ya Allah, hancurkanlah mereka dan goncangkanlah mereka.

Ya Allah, Engkaulah penguat kami dan Engkaulah penolong kami. Dengan bantuan-Mu semata kami bergerak dan berperang.

Allahu akbar

Kemuliaan hanyalah milik Allah, Rasul-Nya dan kaum beriman, akan tetapi orang-orang munafik tidak memahaminya.

Yayasan Media Al-Kataib

Gerakan Mujahidin Ash-Shabab

Sabtu, 8 Dzulqa’dah 1434 H

14 September 2013 M

Sumber: Shada Al-Jihad Media Center

Global Islamic Media Front

(muhibalmajdi/arrahmah.com)

Komentarku ( Mahrus ali): 

Benar sekali bila rezim Somalia  di katakan  rezim murtad,  Pejabat , tokohnya mendukung kekufuran dan komunisme  dan menginjak hukum Al quran. Mereka salat, puasa tapi dukung  rezim komunisme. Ini aneh sekali. Karena itu iman mereka juga iman aneh dan kufur sejati. Ingat  saja ayat ini:

وَمَا أَكْثَرُ النَّاسِ وَلَوْ حَرَصْتَ بِمُؤْمِنِينَ(103)

Dan sebahagian besar manusia tidak akan beriman --walaupun kamu sangat menginginkannya.Yusuf

Artikel Terkait